CEK FAKTA: Komnas HAM Boneka Keluarga Cendana dan Lindungi Teroris Papua?

Selasa, 04 Mei 2021 | 18:14 WIB
CEK FAKTA: Komnas HAM Boneka Keluarga Cendana dan Lindungi Teroris Papua?
CEK FAKTA Komnas HAM boneka Keluarga Cendana dan lindungi teroris Papua (Turnbackhoax.id).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar di media sosial, klaim yang menyebut Komnas HAM merupakan milik Keluarga Cendana dan kini melindungi teroris Papua.

Klaim itu dibagikan oleh akun Hans Chaniago II ke dalam grup Facebook Buzzer NKRI Solid dengan menyertakan sejumlah foto.

Foto sebagaimana disematkan diklaim menampilkan sosok Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, dengan Tommy Soeharto.

Selain itu, unggahan itu juga menyantumkan gambar lain yang mengatakan bahwa Komnas HAM bekerja sama dengan elit Papua untuk melindungi kelompok teroris Papua agar tidak dimusnakan oleh TNI/Polri.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pasukan Elite AL Denjaka Diterjunkan Tumpas KKB Papua?

Narasi:

"HAM-BURGER milik orang yang dulu punya saham di PT Freeport. Jejak digital memang kejam mace..pace".

Lalu benarkah klaim itu?

CEK FAKTA Komnas HAM boneka Keluarga Cendana dan lindungi teroris Papua (Turnbackhoax.id).
CEK FAKTA Komnas HAM boneka Keluarga Cendana dan lindungi teroris Papua (Turnbackhoax.id).

PENJELASAN

Berdasarkan penelusuran turnbackhoax.id -- media jaringan Suara.com, klaim yang menyebut Komnas HAM boneka Keluarga Cendana dan melindungi teroris Papua tidak benar.

Baca Juga: Tim Pansus Otsus Papua Serap Aspirasi ke Jayapura

Komnas HAM melalui jejaring Twitter resminya mengatakan bahwa orang dalam foto yang beredar bukan Ahmad Taufan Damantik, ketua Komnas HAM.

Dalam klarifikasi, Komnas HAM juga menegaskan bahwa Ketua Komnas HAM tidak pernah bertemu dengan Keluarga Cendana dalam kesempatan apapun.

Adapun hasil periksa fakta yang sama pernah diunggah pula pada situs turnbackhoax.id dengan judul "[SALAH] Foto 'ternyata Ahmad Taufan Damanik ketua Komnas HAM boneka cendana".

DI samping itu, tidak ada pula pernyataan Komnas HAM yang mengatakan bahwa Komnas HAM melindungi kelompok bersenjata Papua. Menyadur Detik, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengatakan bahwa Komnas HAM mengutuk keras segala bentuk kekerasan yang dilakukan kelompok bersenjata Papua.

"Tentu saja kami mengutuk keras berbagai aksi kekerasan yang dilakukan oleh kelompok perlawanan bersenjata, baik yang ditujukan kepada orang sipil maupun kepada aparat keamanan. Seruan tokoh agama dan masyarakat Papua yang disampaikan ke Komnas HAM selama ini selalu menginginkan penyelesaian damai agar masyarakat Papua bisa hidup aman dan meneruskan pembangunan daerah mereka yang sangat tertinggal dibandingkan daerah lain di Indonesia," katanya.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebut Komnas HAM merupakan boneka Keluarga Cendana dan lindungi teroris Papua tersebut salah.

Klaim hoaks tersebut masuk dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI