Tes GeNose Penumpang di Terminal Pulo Gebang, 10 Orang Positif Covid-19

Senin, 03 Mei 2021 | 15:22 WIB
Tes GeNose Penumpang di Terminal Pulo Gebang, 10 Orang Positif Covid-19
Ilustrasi --Pemudik menjalani tes GeNose [Suara.com/Adi Mulyadi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Guna mencegah penularan Covid-19, pihak Terminal Terpadu Pulo Gebang menggelar tes GeNose 19 secara acak terhadap para calon penumpang. Pemeriksaan itu telah berlangsung sejak Rabu (21/4/2021) lalu.

Hingga hari ini, Senin (3/5/2021), sebanyak 10 penumpang dinyatakan positif Covid-19. Dari total 155 penumpang yang menjalani tes GeNose, sebanyak 145 penumpang dinyatakan negatif.

"Pelaksanaan tes GeNose C19 di Terminal Terpadu Pulo Gebang, per- Rabu, 21 April sampai hari ini, Ada 10 yang positif Covid-19 selama pelaksanaan," kata Kepala Satuan Pelaksana Operasi Terminal Pulo Gebang, Afif Muhroji saat dikonfirmasi, Senin (3/5/2021).

Terhadap mereka yang dinyatakan positif Covid-19, pihak Terminal Terpadu Pulo Gebang melarang melanjutkan perjalanan. Tak hanya itu, Afif mengatakan jika pihaknya langsung berkoordinasi dengan tim kesehatan dari puskesmas terdekat.

Baca Juga: Gagal Mudik, 10 Orang Positif Corona di Terminal Pulo Gebang

"Kami berkoordinasi dengan tim kesehatan dari puskesmas, disarankan untuk tes PCR, isoman dan dilarang utk melanjutkan perjalanan," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Terminal Terpadu Pulo Gebang, Bernard Pasaribu mengatakan, per-tanggal 2 Mei kemarin tercatat ada 203 bus dan 1.693 penumpang yang berangkat dari terminal ini. Rata-rata penumpang menuju Sumatera dan sebagian Jawa.

"Kebanyakan penumpang menuju Sumatera dan sebagaian Jawa, seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur," ungkap Bernard.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan sebelumnya pihaknya hanya membuka terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur. Namun kali ini Terminal Kalideres, Jakarta Barat juga boleh beroperasi untuk layanan AKAP.

"Iya yang dibuka hanya Terminal Pulo Gebang dan Kalideres," ujar Syafrin, Rabu (28/4).

Baca Juga: Jelang Larangan Mudik, Harga Tiket di Terminal Pulo Gebang Naik 50 Persen

Lalu untuk terminal lainnya yang biasanya melayani AKAP seperti di terminal Kampung Rambutan dan Tanjung Priok akan ditiadakan selama masa larangan mudik. Kebijakan penambahan terminal untuk beroperasi ini disebutnya berdasarkan hasil koordinasi dengan Kementerian Perhubungan.

"Pergerakan untuk ke wilayah barat itu juga perlu difasilitasi, sehingga letak terminal yang ideal ada di Kalideres. Kemudian, di sisi timur Jakarta ada di Pulo Gebang," tuturnya.

Kendati demikian, Syafrin meminta agar masyarakat yang ingin bepergian ke luar kota menggunakan bus harus menunjukan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). Jika tak memilkinya, maka otomatis tak biasa keluar dari Jabodetabek.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI