Update 1 Mei: Covid-19 di Jakarta Hari Ini Bertambah 926 Kasus

Sabtu, 01 Mei 2021 | 21:25 WIB
Update 1 Mei: Covid-19 di Jakarta Hari Ini Bertambah 926 Kasus
Ilustrasi COVID-19 (Unsplash/Martin Sanchez)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan tes PCR sebanyak 12.772 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 9.962 orang dites PCR pada Sabtu (1/5/2021) untuk mendiagnosis kasus baru.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia, mengatakan hasilnya 926 positif dan 9.036 negatif.

"Hasilnya sebanyak 926 orang positif dan 9.036 negatif," ujar Dwi dalam keterangannya, Sabtu (1/5/2021).

Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 5.145 orang dites, dengan hasil 74 orang positif dan 5.071 orang negatif.

Baca Juga: Hidup di Singapura, Tempat Tinggal Terbaik selama Wabah Covid-19?

"Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 351.049. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 62.616. Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 207 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.155 (orang yang masih dirawat/ isolasi)," ucap Dwi.

Sehingga jumlah kasus konfirmasi positif di Jakarta sampai hari ini sebanyak 409.546 kasus.

Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dwi menyebut dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 395.644 dengan tingkat kesembuhan 96,6 persen.

Sementara jumlah orang meninggal dunia yakni 6.747 orang dengan tingkat kematian 1,6 persen. Sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,7 persen.

Baca Juga: Dokter Penentang Vaksin Virus Corona Meninggal Dunia karena Covid-19

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 8,6 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 perseh

Sementara kata Dwi, proses vaksinasi juga masih terus berlangsung.

Adapun jumlah sasaran vaksinasi tahap 1 dan 2 (tenaga kesehatan, lansia, dan pelayan publik) sebanyak 3.000.689 orang. Total vaksinasi dosis 1 saat ini sebanyak 1.935.049 orang (64,5 persen) dan total vaksinasi dosis 2 kini mencapai 1.231.269 orang (41,0 persen).

Rinciannya, yaitu untuk tenaga kesehatan, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 127.800 orang (113,8 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 111.554 orang (99,3 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 112.301 orang.

Sedangkan, pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 576.085 orang (63,2 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 455.627 orang (50,0 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 911.631 orang.

Pada kelompok pelayan publik, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 1.231.164 orang (62,3 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 664.088 orang (33,6 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 1.976.757 orang.

Tak hanya itu, Dwi mengatakan melalui Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, penindakan atas pelanggaran penggunaan masker dan pendataan buku tamu juga akan digencarkan, begitu pula dengan bentuk pelanggaran-pelanggaran PSBB lainnya, seperti pelanggaran di restoran/rumah makan, serta pelanggaran perkantoran, tempat usaha, dan tempat industri.

"Sanksi yang diberlakukan berupa kerja sosial, denda, penghentian sementara kegiatan, hingga pencabutan izin usaha," kata Dwi.

Selanjutnya, berdasarkan laporan harian Satpol PP Provinsi DKI Jakarta pada 30 April 2021 pukul 18.00 WIB, telah dilakukan penertiban dengan total denda sebesar Rp 5.950.000.

"Sehingga, harapannya, masyarakat dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan Covid-19," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI