Suara.com - Kementerian PUPR membangun tiga rumah susun di Kalimantan Barat sepanjang 2021 ini, sebagai upaya untuk mendorong peningkatan kualitas pendidikan bagi generasi muda di Indonesia baik melalui jenjang pendidikan perguruan tinggi maupun pondok pesantren.
Adapun pembangunan hunian untuk para generasi muda yakni Rusun Universitas Nahdhatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat, Rusun Sekolah Tinggi Agama Islam Mampawah, Pembangunan Rusun Pondok Pesantren Darul Fadhilah Ketapang.
"Hari ini kita laksanakan groundbreaking tiga Rusun untuk perguruan tinggi dan pondok pesantren di Kubu Raya, Kalimantan Barat," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid saat melakukan Ground Breaking Pembangunan Rusun Universitas Nahdhatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat, Pembangunan Rusun Sekolah Tinggi Agama Islam Mampawah, Pembangunan Rusun Pondok Pesantren Darul Fadhilah Ketapang di Kabupaten Kubu Raya, Kamis (29/4/2021).
Khalawi bilang, pelaksanaan pembangunan rusun ini merupakan bagian dari Program Sejuta Rumah. Berdasarkan arahan Menteri PUPR, Direktorat Jenderal Perumahan siap membantu pembangunan hunian untuk asrama di perguruan tinggi maupun pondok pesantren, guna menambah semangat mahasiswa dan santri untuk belajar dengan baik dan menarik minat generasi muda agar terbiasa tinggal di hunian vertikal.
"Kualitas pendidikan merupakan modal utama mencerdaskan bangsa. Adanya Rusun mahasiswa dan santri di Kubu Raya pasti akan di dukung oleh Pemda setempat. Selain Rusun Ponpes, Kementerian PUPR juga membangun Rusun untuk seminari keuskupan, ASN TNI/Polri, masyarakat berpenghasilan rendah sehingga pembangunannya bisa dirasakan manfaatnya oleh semua pihak," terangnya.

Lebih lanjut, Khalawi juga meminta agar para pegawai dan pekerja di lapangan unguk bekerja dengan baik di bulan puasa ini dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Selain itu, Pemda dan Aparat Penegak Hukum juga harus mengawal proses pembangunan agar berjalan sesuai rencana yang ditetapkan dan pihak Rektorat dan Pengurus ke depan bisa merawat bantuan Rusun dari Presiden ini dengan baik.
Sebagai informasi, Pembangunan tiga rusun tersebut dilaksanakan oleh Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kalbar Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I Ditjen Perumahan Kementerian PUPR.
Rusun UNU Kalbar dibangun di Jalan Arteri Supadio, Jalan Parit Derabak, Kecamatan Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. Anggaran pembangunan Rusun UNU Kalbar senilai Rp 13,98 Milyar.
Baca Juga: Banjir Pekanbaru Rendam Banyak Perumahan, PUPR Ingatkan Developer Soal Ini
Hunian setinggi tiga lantai ini dibangun dengan luas 38,25 x 11,74 meter persegi. Jumlah unit hunian sebanyak 43 unit tipe 24 dengan daya tampung 166 orang mahasiswa. Diperkirakan pekerjaan pembangunan dilaksanakan selama 240 hari kerja oleh PT Fairuz Syifa Mumtaza dan Konsultan PT. Fini Rekayasa Konsultan.