Suara.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK melakukan penggeledahan ruangan Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsuddin di Gedung Nusantara III DPR RI, Rabu (28/4/2021) malam. Penggeledahan sudah berlangsung hampir dua jam, dua buah koper dibawa dari ruangan Aziz.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, tampak sejumlah penyidik KPK menyambangi ruang kerja milik Aziz tersebut sekira pukul 18.05 WIB. Kekinian sudah hampir dua jam tampak penyidik KPK turun dari ruangan Aziz dengan membawa dua buah koper.
Terlihat satu penyidik membawa koper berwarna biru. Tampak penyidik membawa koper dari ruangan Aziz tersebut dengan dikawal satu aparat kepolisian.
Sementara berselang 10 menit kemudian penyidik KPK lainnya membawa 1 koper lainnya berwarna hitam.
Baca Juga: Sedang Berlangsung! Terkait Kasus Suap, KPK Geledah Gedung DPR RI
Penyidik langsung bergegas membawa dua koper tersebut masuk ke dalam kendaraan meninggalkan gedung DPR RI.
Sementara proses penggeledahan masih tampak berlangsung hingga berita ini dipublikasikan. Para awak media masih menunggu proses penggeledahan tersebut. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui soal keberadaan Aziz Syamsuddin usai ruangannya digeledah KPK.
Geledah Ruangan Terkait Suap
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri sebelumnya mengakui jika sejumlah penyidik KPK sedang melakukan penggeledahan di gedung DPR RI.
"Benar, hari ini (28/4/2021) Tim Penyidik KPK melakukan penggeledahan di Gedung DPR RI," kata Ali Fikri saat dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Usai Reses, MKD Gelar Rapat Internal Terkait Aziz Syamsuddin
Ali pun memastikan penggeledahan di Gedung DPR terkait kasus suap yang melibatkan penyidik KPK AKP Stefanus Robin Pattuju dan Wali Kota Tanjungbalai M. Syahrial.
"Penggeledahan dilakukan tentu dalam rangka pengumpulan bukti-bukti terkait perkara dimaksud," ucap Ali.
Ali pun belum membenarkan terkait penggeledahan dilakukan di ruang kerja milik Wakil Ketua DPR RI Aziz Syamsuddin. Di mana, Aziz diduga terlibat sebagai aktor yang mempertemukan Syahrial dan penyidik Stefanus.
"Saat ini kegiatan sedang berlangsung dan untuk perkembangan selengkapnya akan kami informasikan kembali," tutup Ali.