Suara.com - Beredar narasi yang menyebutkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut rudal China sebagai penyebab tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402.
Narasi tersebut dimuat oleh kanal YouTube Warung Politik. Akun tersebut mengunggah video berjudul 'Berita Terbaru - Menhan Bongkar Dalang Hilangnya Kapal Nanggala 402 - News Terkini Prabowo Subianto' yang dipublikasi pada 24 April 2021.
Pada gambar thumbnail video tersebut, terdapat narasi sebagai berikut:
"Akhirnya terbongkar!!! Rudal Maut China Hilangkan Kapal Nanggala 402 Prabowo Tak Terima Serbv Kapal China".
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah KRI Nanggala 402 Tenggelam Ditembak Rudal Prancis?
Benarkah klaim tersebut?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Rabu (28/4/2021), klaim yang menyebutkan Prabowo ungkap rudal China penyebab tenggelamnya KRI Nanggala 402 adalah klaim yang salah.
Dikutip dari Tempo, dalam video yang diunggah oleh kanal tersebut, pernyataan Prabowo terdapat pada menit 5:15 yang dibacakan oleh narator.
Tidak ada pernyataan yang disampaikan oleh Prabowo bahwa rudal asal China C802 sebagai penyebab hilangnya KRI Nanggala 402.
Baca Juga: CEK FAKTA: SBY Janji Jadikan Indonesia Negara Maju Jika Masuk Pemerintahan?
Prabowo hanya menyebut hilangnya KRI Nanggala 402 merupakjan bukti sulitnya perjuangan menjaga NKRI.
Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menyebut alutsista TNI perlu dimodernisasi.
Hingga kini, penyebab pasti tenggelamnya KRI Nanggala 402 masih diinvestigasi oleh TNI AL.
Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Yudo Margono, dalam konferensi pers pada 25 April 2021, mengatakan bahwa investigasi baru bisa dilakukan setelah badan kapal berhasil diangkat ke permukaan.
Namun, hal ini juga bukan hal yang mudah, karena lokasi tenggelamnya kapal berada di laut dalam.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut Prabowo ungkap rudal China penyebab tenggelamnya KRI Nanggala 402 adalah klaim yang salah.
Klaim tersebut merupakan klaim hoaks yang masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.