Senin Malam Ini, Ada 3,8 Juta Vaksin AstraZeneca Masuk Indonesia

Senin, 26 April 2021 | 15:59 WIB
Senin Malam Ini, Ada 3,8 Juta Vaksin AstraZeneca Masuk Indonesia
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperlihatkan vaksin COVID-19 Astrazeneca saat vaksinasi kepada kyai Nahdlatul Ulama (NU) di Kantor PWNU Jatim di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/3/2021). ANTARA FOTO/Moch Asim
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan sebanyak 3,8 juta dosis vaksin AstraZeneca akan tiba di Indonesia, Senin (26/4/2021) malam.

Kedatangan vaksin AstraZeneca, kata Budi, hasil renegosiasi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan The Global Alliance for Vaccines and Immunisation (GAVI).

"Kita juga mendapatkan tambahan juga vaksin dari GAVI. Jadi rencananya datang nanti malam 3,8 juta vaksin AstraZeneca. Nanti bulan depan, datang lagi 2 x 3,8 juta dosis," ujar Budi dalam jumpa pers di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (26/4/2021).

Tak hanya itu, Budi menuturkan Indonesia juga akan kedatangan tambahan vaksin Sinovac pada bulan ini.

Baca Juga: Satu Dosis Vaksin Astrazeneca Pangkas Risiko Terkena Covid-19 hingga 65%

Budi menuturkan, tambahan vaksin Sinovac dan AstraZeneca hasil video konferensi Presiden Joko Widodo dengan pemerintah China. 

"Alhamdulillah bapak presiden sudah melakukan conference call tingkat tinggi dengan pemerintah Cina dan hasilnya bagus. Di bulan ini kita mendapatkan tambahan vaksin dari Sinovac," tutur Budi.

Selanjutnya, kata Budi, sebanyak 10 juta sampai 15 juta vaksin Sinovac akan tiba pada April hingga Mei 2021.

Karenanya, ia meminta jajaran kepala daerah untuk terus menggalakan program vaksinasi massal.

"Hasil diskusi bapak presiden dengan Perdana Menteri Xi Jinping juga demikian, ada tambahan vaksin Sinovac akan masuk antara 10 juta sampai 15 juta untuk bulan April dan Mei," ucap Budi.

Baca Juga: Regulator: Pembekuan Darah Vaksin AstraZeneca Bertambah Jadi 168 Kasus

"Sehingga pesan saya ke seluruh jajaran kepala daerah, yuk kita suntikan lagi. Bulan-bulan belakangan sedikit yang divaksin karena persediaannya kurang. Tapi karena suplainya mulai pulih, Mei akan cukup banyak."

Budi berharap jumlah orang yang vaksinasi sebelum 17 Agustus 2021 mendatang sudah cukup banyak. Dengan begitu, pemerintah dapat mengendalikan pandemi covid-19.

"Untuk itu segera kita kembalikan fase penyuntikannya seperti sebelumnya, sehingga mudah-mudahan 17 Agustus kita bisa memberikan hadiah bagi ulang tahun Republik Indonesia ini, jumlah orang yang divaksinasinya sudah cukup banyak, sehingga kita bisa mengendalikan pandemi ini," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI