PDIP Curiga Anies Alihkan Isu Korupsi dengan Jalur Sepeda Permanen

Minggu, 25 April 2021 | 13:45 WIB
PDIP Curiga Anies Alihkan Isu Korupsi dengan Jalur Sepeda Permanen
Anggota DPRD Jakarta fraksi PDI-Perjuangan, Gilbert Simanjuntak. (Suara.com/Fakhri Fuadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menilai jalur sepeda permanen yang dibuat di kawasan Jalan Sudirman-Thamrin memiliki motif lain dalam pembuatannya. Fasilitas itu dinilai Gilbert dibuat Gubernur Anies Baswedan untuk mengalihkan isu korupsi.

Gilbert menyimpulkan hal itu karena menilai pembuatan jalur sepeda permanen sepanjang 11,2 km ini tak memiliki urgensi. Padahal Anies belakangan ini diterpa sejumlah isu korupsi.

"Jalur (sepeda) permanen ini kesannya pengalihan isu atas kasus korupsi di Sarana Jaya, temuan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) di Formula E, dan temukan KPK di perpanjangan kontrak Aetra," ujar Gilbert saat dikonfirmasi, Minggu (25/4/2021).

Tak hanya isu korupsi, polemik jalur sepeda ini disebutnya juga mengalihkan masyarakat dari pemberitaan soal banyaknya program yang belum tuntas. Padahal masa jabatan Anies tinggal sebentar lagi berakhir.

Baca Juga: Soal Jam Malam RT Zona Merah, Gerindra Sebut Kemauan Anies dari Dulu

"Rumah DP 0 Rupiah tidak tercapai, banjir juga tidak teratasi," katanya.

Karena itu, Gilbert mengaku sudah sejak awal menentang pembuatan jalur sepeda. Apalagi kebijakan ini merugikan pengendara kendaraan pribadi.

"Sejak awal kami tidak setuju jalur sepeda permanen dengan pembatas. Jalan makin sempit, padahal transportasi publik tidak diprioritaskan," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI