Digelar Besok, ASEAN Leaders' Meeting Bahas Nasib Myanmar

Jum'at, 23 April 2021 | 23:00 WIB
Digelar Besok, ASEAN Leaders' Meeting Bahas Nasib Myanmar
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi [Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan para pemimpin ASEAN, termasuk Presiden Joko Widodo telah menerima undangan dari Sultan Brunei Darussalam selaku Ketua ASEAN untuk menghadiri ASEAN Leaders' Meeting (ALM) yang akan digelar di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Sabtu (24/4/2021).

Retno menuturkan penyelenggaraan ALM tersebut diharapkan dapat mencapai kesepakatan mengenai langkah-langkah yang baik bagi rakyat Myanmar dan membantu Myanmar keluar dari situasi konflik saat ini.

"Kalau kita tengok ke belakang, ASEAN Leaders' Meeting ini merupakan inisiatif Indonesia dan merupakan tindak lanjut pembicaraan Presiden RI dengan Sultan Brunei Darussalam selaku Ketua ASEAN," kata Retno Marsudi, dalam keterangannya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/4).

Adapun proses persiapan terus dilakukan pada tingkat senior official meeting (SOM) dan menteri luar negeri negara-negara ASEAN. Retno sendiri telah melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Brunei Darussalam dan Menteri Luar Negeri Malaysia pada Kamis kemarin.

Baca Juga: Pertemuan Bilateral dengan PM Vietnam, Jokowi Singgung Masalah Myanmar

Sedangkan malam ini, Retno akan menjadi tuan rumah working dinner dengan menteri luar negeri negara-negara ASEAN yang telah hadir di Jakarta.

"Dalam dinner tentunya kami akan membahas kembali persiapan terkakhir ALM besok," tutur dia.

Untuk diketahui, penyelenggaraan pertemuan tersebut menjadi pertemuan langsung secara fisik pertama para pemimpin ASEAN selama masa pandemi ini. Hal itu menggambarkan keseriusan dan tekad kuat para pemimpin ASEAN untuk membantu Myanmar.

"Komitmen para pemimpin untuk bertemu secara fisik merupakan refleksi kekhawatiran yang dalam ASEAN terhadap situasi yang terjadi di Myanmar dan tekad ASEAN untuk membantu Myanmar keluar dari krisis ini," katanya.

Baca Juga: Besok, 4.382 Personel Polri Jaga Ketat KTT ASEAN 2021 di Jakarta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI