Juru bicara Departemen Pertahanan AS James Kirby mengatakan AS "sangat sedih dengan berita kapal selam Indonesia yang hilang".
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin akan berbicara dengan Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto pada hari Sabtu untuk membahas lebih lanjut bantuan Amerika.
"Atas undangan pemerintah Indonesia, kami mengirimkan aset udara untuk membantu pencarian kapal selam yang hilang," kata Kirby.
Menurut sebuah sumber, militer Amerika Serikat akan mengirim pesawat pengintai P-8 Poseidon ke zona pencarian.
Sebelumnya, Singapura juga sudah mengirimkan kapal penyelamat khusus, MV Swift Rescue untuk membantu pencarian KRI Nanggala-402.