Hilang, Cadangan Oksigen Kapal Selam Nanggala-402 Tersedia hingga 72 Jam

Kamis, 22 April 2021 | 15:48 WIB
Hilang, Cadangan Oksigen Kapal Selam Nanggala-402 Tersedia hingga 72 Jam
Kapal selam KRI Nanggala-402 saat latihan Pratugas Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Maphilindo 2017 di Laut Jawa, Jumat (20/1/2017). [Antara/Syaiful Arif]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono menyebut ketersediaan cadangan oksigen dalam kapal selam Nanggala-402 bisa mencapai 72 jam atau tiga hari. Ia berharap kapal beserta 53 awak dapat ditemukan sebelum waktu tersebut. 

Kapal selam Nanggala-402 milik TNI Angkatan Laut itu dinyatakan hilang pada Rabu (21/4/2021) dini hari. Kemungkinan kapal tersebut mengalami blackout dan belum ditemukan hingga 30 jam lebih. 

"Kemampuan oksigen KRI apabila kondisi blackout seperti sekarang ini itu mampu 72 jam, jadi kurang lebih 3 hari," kata Yudo saat konferensi pers, Kamis (22/4/2021). 

Yudo juga mengungkapkan kalau KRI Nanggala-402 berkondisi siap baik secara material maupun personel. Bahkan kapal sudah mendapatkan surat kelaiakan dari Dislaik Matra AL. Kapal Selam Nanggala-402 itu dibuat 1977 di Jerman dan diterima TNI 1981. 

Baca Juga: Malaysia Kirim Kapal Penyelamat MV Mega Bakti Cari KRI Nanggala

Selama digunakan kapal selam itu sudah dipakai untuk menembak torpedo kepala latihan sebanyak 15 kali dan menembak torpedo kepala perang 2 kali. Sasarannya yang digunakan adalah kapal eks KRI dan dua-duanya tenggelam. 

"Jadi KRI Nanggala dalam kondisi siap tempur sehingga kita kirim libatkan untuk menembakkan torpedo kepala latihan dan kepala perang."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI