Cari Lokasi Persembunyian, Polri Bakal Periksa Keluarga Jozeph Paul Zhang

Kamis, 22 April 2021 | 15:41 WIB
Cari Lokasi Persembunyian, Polri Bakal Periksa Keluarga Jozeph Paul Zhang
Jozeph Paul Zhang (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bareskrim Polri akan memeriksa orang terdekat Jozeph Paul Zhang alias Shindy Paul Soerjomoelyono. Salah satunya yakni dari pihak keluarga.

Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan pemeriksaan terhadap orang-orang terdekat Jozeph sebagai upaya untuk mengusut tuntas kasus penistaan agama tersebut. Termasuk mendalami informasi terkait jejak keberadaan Jozeph yang kekinian masih dalam pengejaran.

"Proses tetap berjalan Bareskrim Polri dalam hal ini penyidik akan memeriksa orang-orang terdekat dengan yang bersangkutan, akan digali keterangan yang berhubungan dengan JPZ," kata Rusdi di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (22/4/2021).

Di sisi lain, Rusdi menyampaikan bahwa Sekretariat NCB Interpol Indonesia kekinian juga telah mengirim surat permohonan penerbitan red notice Jozeph kepada Kantor Pusat Interpol, di Lyon, Perancis. Dia berharap dalam waktu dekat ini red notice tersebut bisa segera diterbitkan.

Baca Juga: Keluarga Jozeph Paul Zhang Terancam Diserang Teroris, Buntut Hina Islam

"Red notice itu sangat berguna dalam rangka menyelesaikan kasus JPZ," katanya.

Buron

Jozeph hingga kekinian masih dalam upaya pengejaran Polri. Belakangan dia disebut-sebut berada di Jerman. Polri sendiri membuka peluang untuk melakukan upaya jemput paksa terhadap Jozeph yang telah menyandang status tersangka. Meskipun, pemerintah Indonesia tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Jerman.

Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan jika red notice Jozeph telah terbit, upaya jemput paksa itu bisa saja dilakukan.

"Bisa dideportasi oleh KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Berlin di Jerman, dan tentunya penyidik juga bisa menjemput ke sana," kata Ramadhan di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (20/4).

Baca Juga: Teroris Bisa Beraksi dengan Alasan Jozeph Paul Zhang Hina Nabi Muhammad

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI