Saat ini pemerintah Maroko juga telah memperpanjang jam malam dari pukul 8 malam hingga 6 pagi. Sementara di Turki, jam malam akan dibatasi hingga akhir pekan.
Tak jauh berbeda dengan di Irak, sebagian jam malam akan diberlakukan selama seminggu dari pukul 9 malam hingga 5 pagi, di mana larangan menjadi lebih komprehensif pada hari Jumat dan Sabtu.
Aturan pembatasan selama Ramadhan
Sejak hari Sabtu (10/04), Iran mulai menerapkan kebijakan lockdown selama 10 hari di tengah lonjakan infeksi virus corona setelah masyarakat menikmati liburan panjang saat Nowruz, Tahun Baru Persia.
Untuk mencegah pertemuan besar di bulan Ramadhan, Arab Saudi melarang seluruh masjid melayani buka puasa dan sahur bersama.
Sedangkan di Mesir, pemerintah mengizinkan sebagian besar masjid untuk kembali dibuka, mengizinkan pelaksanaan salat tarawih dengan menerapkan protokol kesehatan dan mempersingkat durasi ibadah.
Dengan infeksi baru harian yang melebihi jumlah kasus sebelumnya di India, cendekiawan muslim di negara itu telah mengimbau komunitas mereka untuk secara ketat mentaati peraturan pembatasan dan menahan diri menghadiri pertemuan besar.
Selain itu, pemerintah Afganistan menyarankan kepada jamaah, untuk tetap saling menjaga jarak dan menjauh dari masjid jika mereka merasa sakit.
"Menyelamatkan nyawa manusia adalah sebuah kewajiban ... Anda tidak dapat membahayakan nyawa manusia sama sekali,” kata Sayed Mohammad Sherzadi, Kepala Departemen Urusan Haji dan Agama untuk Provinsi Kabul. ha/as (AP)
Baca Juga: Umat Islam di China Mulai Puasa Ramadhan Selasa Besok
