Suara.com - Penangkapan yang dilakukan tim Densus 88 Antiteror Polri terhadap Wahyudi alias Yudi, terduga teroris siang tadi sempat menggemparkan warga di RT 02/RW 08, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Sebab, Yudi dikenal sebagai pria baik dan aktif membantu kegiatan warga sekitar.
Iis, tetangga sekaligus istri Ketua RT setempat mengaku tak melihat jika aktivitas mencurigakan Yudi yang ditangkap karena diduga terlibat teroris. Dia meyakini jika Yudi bukan seorang teroris.
"Enggak gelagat ( mengarah ke Teroris). Todak ada sama sekali, ini orang kalau ada kerja bakti rajin selalu ada. Enggak ada yang menunjukkan dia bahwa dia itu terduga teroris. Dan saya yakin dia bukan teroris, saya yakin dia bukan teroris," tegas Iis saat ditemui di lokasi penangkapan, Jumat (9/4/2021).
Bahkan kata Iis, di lingkungan masyarakat WI terkenal baik dan ringan tangan membantu warga.
"Dia (Wahyudi) baik banget, baik banget, suka bantu warga," ujar Iis.
![Iis, Ketua RT 02 RW 08, Kelurahan Kampung Gedong, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, memberikan kesaksian terkait penangkapan terduga teroris berinisial WI oleh tim Densus 88 Antiteror Polri, Jumat (9/4/2021). [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/04/09/90722-penangkapan-terduga-teroris-di-pasar-rebo.jpg)
Diciduk usai Jumatan
Penangkapan terhadap terduga teroris di Pasar Rebo terjadi siang tadi sekitar pukul 13.00 WIB. W ditangkap saat saat hendak pulang ke rumahnya sehabis menunaikan salat Jumat di masjid.
"Sekitar pukul satuan, sehabis salat Jumat," kata Iis di lokasi.
Sepengetahuannya, WI ditangkap saat hendak pulang ke rumahnya sehabis menunaikan salat Jumat di masjid.
Baca Juga: Tetangga Teroris Pasar Rebo Waswas usai Eks FPI Husein Hasny Diciduk Densus
"Jadi ditangkap habis salat Jumat, belum masuk ke rumah bapaknya (WI), langsung dimasukkan ke mobil" ujar Iis.