Suara.com - Pemimpin partai Zionis Relijius sayap kanan pada Kamis mengancam akan mengusir Partai Arab dan umat Muslim yang tidak menerima aturan Yahudi di Israel.
Menyadur Middle East Monitor, Jumat (9/4/2021) ancaman tersebut disampaikan oleh Bezalel Smotrich pada Kamis kepada para Partai Arab dan umat Muslim di Israel.
Sebelumnya pada hari itu, Ahmad Tibi dari Joint List memberikan pernyataan saat siaran dengan Radio 103FM, di mana ia dimintai pendapatnya atas pernyataan yang dibuat oleh Kepala Rabi Safed Shmuel Eliyahu, yang pada tahun 2019 menyatakan: "Tanah [Israel] keluar dari Arab."
"Saya membencinya. Seorang rabi tidak seharusnya berbicara seperti itu, dan jika seorang syekh berbicara seperti itu tentang orang Yahudi, maka dia juga harus dikutuk." ujar Ahmad Tibi.
Baca Juga: Cerita Rushdi: Dibui Saat Remaja, Kini Bebas Setelah 35 Tahun Dipenjara
Selain itu, Tibi juga menyebut Eliyahu "sampah rasis" menanggapi pernyataan darinya yang ia lontarkan pada tahun 2019.
Menanggapi pernyataan Tibi, Smotrich kemudian memberikan balasan dengan membela Eliyahu melalui cuitan di akun Twitter-nya.
"Seorang Muslim sejati perlu tahu bahwa Tanah Israel adalah milik orang-orang Yahudi, dan seiring waktu orang Arab seperti Anda yang tidak mengakui itu tidak akan tinggal di sini. Rabbi Shmuel dan orang banyak pengikut, kami di antara mereka, akan memastikan hal itu." cuitnya.
Tibi kemudian menjawab: "Saya senang bahwa Anda tidak akan menjadi menteri tanpa bergantung pada orang Arab," menambahkan dalam bahasa Jerman menyebutnya: "Du bist ein rassist (Anda rasis)."
Blok Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berusaha untuk memobilisasi dukungan dari Arab List untuk mencapai 61 kursi guna membentuk koalisi pemerintah.
Baca Juga: Terungkap! Peranti Israel Cellebrite Dijual di Marketplace