Dihantam Pandemi Corona, Restoran di AS Kehabisan Saus Tomat!

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 08 April 2021 | 09:34 WIB
Dihantam Pandemi Corona, Restoran di AS Kehabisan Saus Tomat!
Ilustrasi saus tomat - (Pixabay/Alexas_Fotos)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pandemi virus corona membuat salah satu bumbu paling populer di Amerika kini tidak lagi banyak tersedia. Ya, restoran di Negeri Paman Sam itu saat ini mengeluh kehabisan stok saus tomat!

Suratkabar Wall Street Journal melaporkan penjualan saus tomat dilaporkan naik 300% ketika pandemi bermula Maret 2020 lalu, namun kini terjadi kelangkaan saus tomat dalam bentuk paket-paket kecil yang biasanya digunakan rantai restoran cepat saji.

Permintaan untuk saus tomat botol yang lebih besar naik 15% ketika semakin banyak warga Amerika yang menggunakannya untuk makanan yang dibawa pulang dari restoran dan dikonsumsi di rumah selama setahun terakhir ini. Suratkabar itu melaporkan permintaan saus tomat melesat.

Salah satu perusahaan, Kraft Heinz, memasok 70% saus kecap eceran di Amerika. Perusahaan itu mulai meningkatkan produksi dan mengurangi lini produknya di awal masa pandemi.

Baca Juga: Sekitar 40 Ribu Anak Amerika Serikat Kehilangan Orang Tua Akibat Covid-19

“Kecintaan konsumen yang tidak tertandingi atas merk Heinz buatan kami yang ikonik, serta kemitraan kami sejak lama dengan industri restoran, adalah dua tanggungjawab yang kami kelola dengan sangat serius. Itulah sebabnya kami melakukan investasi manufaktur strategis pada awal pandemi untuk mengimbangi lonjakan dalam permintaan paket saus tomat akibat cepatnya pesanan makanan yang diantar dan tren take-out atau membawa pulang makanan yang dibeli di restoran,” tulis Steve Cornell, salah seorang Presiden Kraft Heinz dalam email ke stasiun televisi NBC News.

Perusahaan yang masih berupaya memenuhi permintaan itu mengatakan kepada Wall Street Journal bahwa pihaknya menambah 25% kapasitasnya untuk menghasilkan 12 miliar paket saus tomat. Meningkatnya permintaan itu telah menimbulkan lonjakan harga sebesar 13%, tambah suratkabar itu, sehingga membuat sebagian restoran mencoba pemasok lain atau memindahkan saus tomat dari botol-botol besar ke wadah yang lebih kecil.

Salah satu rantai makanan cepat saji, Long John Silver, mengatakan pada Wall Street Journal bahwa pihaknya telah meningkatkan alokasi pembelian saus tomat hingga 500 ribu dolar tahun lalu karena permintaan.

Sementara rantai makanan cepat saji lainnya, Texas Roadhouse Steakhouse, mengatakan tahun lalu mereka menggunakan 55 miliar ons saus tomat. Eksekutif perusahaan itu mengatakan pihaknya sedang mencari pemasok lain.

Sejak pandemi merebak setahun lalu, sejumlah produk di Amerika mengalami kelangkaan; antara lain tissue kamar mandi, daging, produk-produk untuk membuat kue dan bahkan kulkas. (Sumber: VOA Indonesia)

Baca Juga: Perjuangan Ibu Empat Anak yang Menolak Dikalahkan Dampak Pandemi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI