Sementara itu, guru lainnya Supriyanto juga mengungkapkan hal yang sama, namun karena penggunaan alat pelindung wajah ini wajib dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta kata dia, mau tidak mau harus menjalankannya.
“Memang kalau mau jujur seperti itu. Tapi kita mengikuti arahan yang petunjuk dari Dinas Pendidikan," ujarnya.
Seperti pemberitaan sebelumnya, pembelajaran tatap muka di sekolah di wilayah DKI Jakarta kembali dibuka. Setidaknya ada 85 sekolah yang dibuka, dengan jenjang SD, SMP, SMA. Namun karena masih masa pandemi proses belajar mengajar durasinya dibatasi, yakni hanya 3 jam.