Infografis
Suara.com - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri mengamankan seorang terduga teroris dari salah satu tempat tinggal di Jalan Simo Pomahan, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya, Jumat (2/4/2021).
Ketua RW 06, Sukomanunggal, Suwandi, menginformasikan petugas Densus 88 Polri kemudian melakukan penggeledahan di rumah milik terduga teroris tersebut di Jalan Simorejo Sari.
"Saya diminta petugas untuk menyaksikan penggeledahan di rumah kawasan Jalan Simorejo Sari," ujarnya.
Menurut dia, penggeledahan berlangsung sekitar tiga jam, mulai pukul 07.30 WIB hingga 10.15 WIB.
Baca Juga: Setahun Ditutup, Bioskop di Surabaya Beroperasi Lagi, Ini daftarnya
"Penggedahan juga didampingi petugas dari Kepolisian Sektor Sukomanunggal dan Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya," kata dia.
Kepolisian belum memberi keterangan terkait penangkapan dan penggeledahan tersebut. Identitas terduga teroris yang diamankan masih dirahasiakan.
Sebelumnya, Densus 88 telah menangkap dua terduga teroris di dua wilayah di Jawa Timur, yakni di Tulungagung dan Nganjuk pada Selasa (30/3/2021).
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko menjelaskan di daerah Tulungagung diamankan seorang terduga teroris berinisial NMR sekitar pukul 14.30 WIB di Desa Buntaran, Kecamatan Rejo, Tulungagung.
Kemudian di Nganjuk diamankan satu orang terduga teroris berinisial LAM dengan barang bukti yang disita di antaranya satu buku fiqih jihad.
Baca Juga: Pengamat Terorisme: Remaja Paling Mudah Direkrut, Ilmu Agama Masih Dangkal
"Dari hasil informasi yang kami terima, kedua teroris tersebut merupakan jaringan kelompok radikal JAD (Jamaah Ansharut Daulah)," tutur dia. [Antara]
