Ibadah Jumat Agung, Gerbang Gereja Katedral Dijaga Kendaraan Tempur TNI

Jum'at, 02 April 2021 | 11:19 WIB
Ibadah Jumat Agung, Gerbang Gereja Katedral Dijaga Kendaraan Tempur TNI
Penampakan kendaraan tempur TNI disiagakan di depan Gereja Katedral terkait perayaan Paskah hari ini. (Suara.com/Welly Hidayat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gereja Katedral, Jakarta Pusat dijaga ketat oleh personel anggota TNI-Polri jelang pelaksanaan ibadah Jumat Agung dalam rangkaian perayaan Paskah yang jatuh pada Jumat (2/4/2021), hari ini.

Pantauan Suara.com, sejumlah personel anggota TNI dan Polri tampak berjaga-jaga di Gereja Katedral. Tepat di pintu IV gerbang gereja Katedral terdapat dua kendaraan tempur milik TNI sudah disiagakan di depan Gereja dengan personel TNI berseragam lengkap.

Sedangkan, satu unit kendaraan taktis juga disiapkan oleh Brimob Polri juga terparkir disekitar gereja Katedral. Sementara, ada dua pos penjagaan bagi para personil yang juga didirikan. Belum ada nampak para jemaat yang hadir untuk ibadah Jumat Agung ini. 

Setidaknya ada satu pintu yang akan digunakan bagi para jemaat yang akan menghadiri perayaan paskah. Mereka nantinya juga akan dilakukan pemeriksaan.

Baca Juga: Persyaratan untuk Bisa Ikut Ibadah Paskah di Gereja Katedral Jakarta

Di depan pintu masuk pun sudah disediakanX-ray untuk mendeteksi bawaan para jemaat. 

Kapolsek Sawah Besar Ajun Komisaris Polisi Maulana Mukarom menyebut setidaknya ada sekitar 150 personel gabungan TNO Polri yang menjaga kawasan Gereja Katedral. Sekaligus, tim penjinak bom juga turut diturunkan menjaga umat kristiani untuk beribadah.

" Kami stand by 24 jam, untuk personel ada 150 tim gabungan TNI dan Polri. Dan ada juga unit penjinak bom," kata Maulana di Gereja Katedral, Jumat (2/4/2021).

Adapun rangkaian acara ibadah Jumat Agung hari ini, rencana akan diselenggarakan sebanyak dua sesi. Pertama, sekitar pukul 15.00 WIB. Kemudian, pada pukul 18.00 WIB. Para jemaat yang hadir langsung ke gereja Katedral juga dibatasi oleh panitia. Di mana, ada sejumlah persyaratan bagi mereka yang hadir.

Baca Juga: Hanya 70 Persen Jemaat yang Hadiri Langsung Misa Natal di Katedral Hari Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI