Suara.com - Nenek Barack Obama yang bernama Sarah Hussein Onyango Obama meninggal di usia 99 tahun, di tanah kelahirannya, Kenya pada hari ini, Senin (29/03).
Menyadur Anadolu Agency, wanita yang dikenal dengan nama Mama Sarah ini sudah lama mengalami penurunan kesehatan dan sakit-sakitan.
"Memang benar dia pergi untuk bersama Tuhannya," kata Marsat Onyango, putri Mama Sarah Obama.
Mama Sarah adalah nenek tiri mantan Presiden AS Barack Obama. Ketika Obama mengunjungi desa leluhurnya di Kenya tahun 2018, ia larut dalam tarian tradisional bersama sang nenek dan saudara tirinya, Auma Obama.
Baca Juga: Pemimpin Dunia yang Dipilih Barack Obama Dalam Grup Chat, Siapa Saja?
Presiden Kenya Uhuru Kenyatta turut berduka atas kepergian Mama Sarah. Ia menyebutnya sebagai wanita yang kuat dan berbudi luhur.
"Seorang ibu pemimpin yang menyatukan keluarga Obama dan merupakan ikon nilai-nilai keluarga."
"Dia adalah seorang dermawan yang penuh kasih dan terkenal yang dengan ramah berbagi sedikit yang dia miliki dengan yang kurang beruntung di komunitasnya," tambahnya.
Sementara itu, berita duka ini juga diumumkan langsung oleh Gubernur Kisumu Anyang Nyong'o. Ia menyebut sang nenek meninggal saat dirawat di rumah sakit.
"Dengan kesedihan dan penyesalan yang mendalam saya ingin mengumumkan meninggalnya Mama Sarah Obama di Rumah Sakit Pengajaran dan Rujukan Jaramogi di sini di Kisumu pada pukul 4.45 pagi [0145GMT] di pagi."
Baca Juga: Rencana Besar Joe Biden: Tunjuk Barack Obama Jadi Dubes AS di Inggris
"Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga Obama dan orang-orang Kogelo di daerah Siaya, Kenya akan sangat merindukannya," katanya.
Gubernur mengatakan bahwa Mama Sarah adalah seorang dermawan yang mengerahkan dana untuk membayar biaya sekolah bagi banyak anak yatim piatu dan anak-anak yang rentan sembari membantu para janda.