Suara.com - Satu dari dua terduga teroris sempat melakukan perlawanan ketika hendak disergap ttim Densus 88 Antiteror Polri di sebuah kios jual beli mobil bekas di kawasan Condet, Jakarta Timur, Senin (29/3/2021) siang.
Kronologi penangkapan itu diungkap seorang warga bernama Sri Anita (47). Dua terduga teroris yang dibekuk itu adalah laki-laki dan wanita.
Menurutnya, peristiwa penangkapan kedua terduga terorir itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu, sejumlah orang masuk ke dalam tempat jual beli mobil bekas itu.
Sri pun mengatakan, sebelumnya sekelompok orang mendatangi lokasi tersebut.
Baca Juga: Terkuak! Peran AM Cari Dana dan Ajarkan Anggota Teroris JI Berbisnis
"Ada orang dari sana (datang) terus masuk ke dalam," kata Sri saat ditemui di lokasi.
Berdasarkan kesaksiannya sekelompok orang yang mengamankan dua orang itu, tidak memakai seragam layaknya polisi atau Densus 88.
"Enggak pakai, tapi kayaknya sih emang Intel," ujarnya.
Tak lama setelah itu kata Sri, dia melihat seorang dibawa dengan tangan terborgol dan langsung dimasukkan ke sebuah mobil pribadi.
"Terus masuk ke dalam tahu-tahu ada yang diborgol begitu," ujarnya.
Baca Juga: Tiba di Jakarta, 22 Terduga Teroris Jatim Dibawa ke Rutan Cikeas Bogor
Dia mengatakan jika pria yang ditangkap itu bernama Husein. Saat ditangkap, terduga teroris itu hanya mengenakan sarung. Pria itu kata Sri sempat melakukan perlawanan ketika ditangkap.
"Iya (dia berontak)," kata Sri.
Sementara itu berdasarkan pantauan Suara.com hingga pukul 13.37 pihak kepolisian masih melakukan olah TKP. Lokasi juga sudah dipasangi garis polisi dan dijaga ketat aparat.