Larang Warga Mudik Lebaran, Ketua Satgas Covid: Jangan Mempercepat Kematian

Senin, 29 Maret 2021 | 08:51 WIB
Larang Warga Mudik Lebaran, Ketua Satgas Covid: Jangan Mempercepat Kematian
Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas penanganan Covid-19 Doni Monardo di DPR RI, Senin (15/3/2021). [Suara.com/Novian Ardiansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta seluruh masyarakat untuk tidak mudik lebaran saat Hari Raya Idul Fitri 1442 H yang diperkirakan jatuh pada 12 Mei 2021.

Doni mengatakan berdasarkan catatan Kementerian Perhubungan masih ada 27,6 juta warga yang bakal nekat mudik lebaran meski sudah dilarang pemerintah, hal ini harus diantisipasi.

"Artinya kita mempercepat warga masyarakat kita meninggal lebih awal, kita ini semua pasti akan meninggal tidak ada orang yang hidup seumur hidup, tetapi (kalau mudik) mempercepat kematian," kata Doni dalam Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Minggu (28/3/2021).

Oleh sebab itu, dia meminta setiap daerah untuk mulai menggencarkan sosialisasi dilarang mudik sejak saat ini, agar masyarakat bisa bijak menentukan keputusan.

Baca Juga: Doni Monardo: Covid-19 Naik 119 Persen Jika Warga Nekat Mudik Lebaran

"Dilarang mudik, saya minta dijadikan tema oleh seluruh pihak, instansi, lembaga, daerah, saya ulangi lagi, dilarang mudik! tidak ada kata lain, cuma satu kata dilarang mudik! titik sudah, tidak ada lagi embel-embel liburan," tegasnya.

Doni juga meminta pemerintah daerah untuk mewajibkan seluruh orang yang nekat mudik untuk karantina agar penularan Covid-19 bisa terkendali.

Berdasarkan catatan Satgas, akan terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 sebesar 37-119 persen jika masyarakat tetap berbondong-bondong mudik.

Kemudian jumlah kematian diprediksi juga naik 6-75 persen, positivity rate naik 0,39-8,44 persen, dan angka keterisian tempat tidur (BOR) rumah sakit naik 26,27-43,65 persen.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Dilarang, Pengamat Bicara Soal Watak Orang Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI