Suara.com - Malam Nisfu Syaban jatuh pada malam ini tanggal 28 Maret 2021. Lantas sebenarnya apa itu malam Nisfu Syaban dan apa pula keistimewaannya?
Syaban merupakan salah satu bulan dalam kalender Islam yang berada di antara bulan Rajab dan Ramadan. Pada bulan Syaban ini seluruh amalan manusia diangkat kepada Allah SWT.
Simak pengertian tentang malam Nisfu Syaban berikut ini agar kita semakin paham rangkaian ibadah Nisfu Syaban yang kita jalankan.
Apa itu Malam Nisfu Syaban?
Baca Juga: Jatuh Pada 28 Maret 2021, Keutamaan dan Amalan Malam Nisfu Syaban
Dari 30 malam di bulan Syaban, terdapat satu malam yang mendapat kekhususan dan keistimewaan, yaitu malam Nisfu Syaban. Nisfu artinya pertengahan, sehingga Nisfu Syaban berarti pertengahan bulan Syaban.
Sebagian umat Islam memperingati malam Nisfu Syaban sebagai malam diubahnya arah kiblat dari semula Masjidil Aqsha menuju Masjidil Haram.
Di malam ini Allah mengawasi hamba-Nya yang mendirikan sholat malam atau qiyamul lail. Sedangkan sebagian ulama salaf mengerjakan sholat Sunnah di malam Nisfu Syaban yang disebut dengan sholat Al khair atau sholat kebaikan.
Menurut riwayat Al Hasan, para sahabat Nabi pernah menyampaikan kepadanya apa saja keutamaan sholat Nisfu Syaban. "Barang siapa yang mendirikan sholat sunah di malam Nisfu Syaban, maka Allah SWT akan memandangnya sebanyak 70 kali, dan setiap pandangan Allah akan mengabulkan 70 kebutuhannya. Adapun pandangan paling dekat adalah memberikan pengampunan,"
Baca Juga: Doa Malam Nisfu Syaban Serta Niat Puasa dan Amalan yang Dianjurkan
"Allahumma ya dzal manni wa la yumannu ‘alaik, ya dzal jalali wal ikram, ya dzat thawli wal in‘am, la ilaha illa anta zhahral lajin wa jaral mustajirin wa ma’manal kha’ifin. Allahumma in kunta katabtani ‘indaka fi ummil kitabi syaqiyyan aw mahruman aw muqtarran ‘alayya fir rizqi, famhullahumma fi ummil kitabi syaqawati wa hirmani waqtitara rizqi, waktubni ‘indaka sa‘idan marzuqan muwaffaqan lil khairat. Fa innaka qulta wa qawlukal haqqu fi kitabikal munzal ‘ala lisani nabiyyikal mursal, “yamhullahu ma yasya’u wa yutsbitu, wa ‘indahu ummul kitab” wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammad wa ala alihi wa shahbihi wa sallama, walhamdu lillahi rabbil ‘alamin."
Artinya: “Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.
Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku. Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata–sementara perkataan-Mu adalah benar–di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.’ Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT.”
Umat muslim juga dianjurkan membaca 3 kali Surat Yasin di sela Doa.
Amalan Nisfu Syaban
Malam Nisfu Sya'ban memang waktu yang tepat untuk digunakan dalam memperbanyak amalan. Berikut amalan di bulan Syaban.
- Puasa Nisfu Syaban
- Memperbanyak Doa
- Membaca Dua Kalimat Syahadat
- Perbanyak Istighfar
Keistimewaan Malam Nisfu Syaban
Malam Nisfu Syaban juga disebut sebagai malam maghfirah atau malam pengampunan. Pasalnya pada malam tersebut, Allah akan memberikan pengampunan pada seluruh hambanya yang beriman dan beramal saleh.
1. Dikabulkannya Segala Permintaan oleh Allah
Barang siapa yang memanjatkan doa kepada Allah SWT pada bulan Syaban, maka Allah akan dengar dan Allah akan jawab dengan mengabulkan doa-doanya.
2. Diampuninya Dosa
Malam Nisfu Syaban juga disebut sebagai malam maghfirah atau malam pengampunan. Karena pada malam tersebut Allah memberikan pengampunan kepada seluruh penduduk bumi.
Terutama bagi hambanya yang beriman dan beramal saleh. Namun Allah tidak memberikan ampunan bagi siapapun yang menyekutukannya.
3. Mengikuti Amalan Rasulullah
Setiap amalan yang dilakukan oleh Rasulullah memiliki ganjaran yang baik. Apalagi jika menjalankan salah satu amalan Rasulullah pada bulan Syaban, maka akan berlipat ganda ganjaran yang akan didapatkan.
Itulah pengertian malan Nisfu Syaban, doa-doa yang bisa dipanjatkan, amalan yang bisa dilakukan, hingga keistimewaan malam Nisfu Syaban. Semoga kita semua senantiasa dirahmati Allah SWT.