Kisah Nabi Muhammad, Lahir Sebagai Anak Yatim hingga Wafat di Usia 63 Tahun

Rifan Aditya Suara.Com
Minggu, 28 Maret 2021 | 15:06 WIB
Kisah Nabi Muhammad, Lahir Sebagai Anak Yatim hingga Wafat di Usia 63 Tahun
Ilustrasi Kisah Nabi Muhammad, Lahir Sebagai Anak Yatim hingga Wafat di Usia 63 Tahun (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nabi Muhammad SAW merupakan sosok penting dalam agama Islam. Umat muslim pun harus tahu kisah Nabi Muhammad SAW baik ketika beliau lahir hingga wafat.

Pastinya, Anda sebagai seorang muslim telah mengetahui siapakah Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad adalah nabi terakhir yang diutus Allah untuk menyebarkan ajaran Islam dan menuntun umat di dunia agar menyembah Allah SWT.

Kisah Nabi Muhammad kerap dibacakan dalam berbagai kesempatan. Mulai dari kutbah salat Jumat hingga bacaan cerita untuk anak. Perjalanan hidup Nabi Muhammad, memberikan banyak inspirasi, nilai-nilai, dan kebaikan yang bisa dijadikan teladan sekaligus pedoman umat muslim di dunia. Berikut ini kisah Nabi Muhammad dari lahir hingga wafat.

1. Anak Yatim saat Lahir

Baca Juga: 10 Kisah Sahabat Nabi yang Dijamin Masuk Surga

Menurut beberapa Sirah Nabawiyah, Nabi Muhammad SAW lahir di Kota Mekah pads 12 Rabiul Awal tahun Gajah atau 570 Masehi. Orang tua Nabi Muhammad merupakan Abdullah bin Abdul Muthalib dan Aminah binti Wahab.

Abdullah adalah seorang saudagar yang kerap bepergian ke Negeri Syam dan meninggal dunia saat usia kandungan Aminah masih 2 bulan. Selanjutnya, Nabi Muhammad SAW tumbuh sebagai seorang anak yatim.

2. Memiliki Ibu Susu

Setelah lahir, Nabi Muhammad SAW diserahkan kepada Halimah Sa'diah untuk disusukan. Hal ini dilakukan karena zaman dulu masyarakat Arab biasa menyusukan anaknya kepada perempuan desa agar si anak tumbuh di lingkungan pedesaan yang udaranya masih bersih.

Di sana, Nabi Muhammad SAW tinggal bersama ibu susunya di dusun Bani Sa'ad selama 4 tahun.

Baca Juga: Rincian Hari Besar Islam 2021: 28 Maret adalah Hari Nisfu Syaban

3. Ibu dan Kakek Meninggal Dunia

Saat usia Nabi Muhammad SAW menginjak 6 tahun, sang ibunda wafat. Ia lantas dirawat oleh kakeknya dari pihak ayah yakni Abdul Mutalib. Selang dua tahun kemudian, sang kakek wafat.

Selanjutnya, Nabi Muhammad SAW dirawat oleh pamannya yakni Abu Thalib sekaligus petinggi dari keluarga Bani Hasyim.

4. Menikah

Setelah tumbuh dewasa, Nabi Muhammad SAW menikah dengan Siti Khadijah, seorang perempuan terpandang, rupawan, dan berasal dari golongan orang berada. Saat menikah dengan Siti Khadijah, Nabi Muhammad SAW berusia 25 tahun sedangkan Siti Khadijah 40 tahun.

5. Mendapatkan Wahyu

Di usianya yang menginjak 40 tahun, Nabi Muhammad SAW mendapatkan wahyu dari Allah SWT. Ia pun lantas memulai perjalanan dakwahnya dalam menyebarkan ajaran Islam.

Mulanya, dakwah yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW dilakukan secara sembunyi-sembunyi hingga akhirnya berhasil diterima masyarakat.

6. Wafat

Nabi Muhammad SAW wafat di usia 63 tahun. Ia mengalami sakit selama beberapa waktu. Ia juga demam hingga akhirnya meninggal dunia. Jenazahnya dikuburkan di kompleks Masjid Nabawi, Saudi Arabia.

Demikian kisah Nabi Muhammad SAW, mulai dari lahir sebagai anak yatim hingga beliau wafat di usia 63 tahun.

Kontributor : Lolita Valda Claudia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI