Anies Bolehkan Sepeda Masuk MRT, PDIP Sebut Transportasi di Jakarta Aneh

Jum'at, 26 Maret 2021 | 13:36 WIB
Anies Bolehkan Sepeda Masuk MRT, PDIP Sebut Transportasi di Jakarta Aneh
Anies Baswedan bawa sepeda non-lipat ke gerbong MRT (IG/aniesbaswedan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak mengritisi kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang memperbolehkan sepeda non lipat masuk gerbong kereta MRT. Menurut Gilbert, kebijakan itu malah menjadi beban transportasi.

Menurut Gilbert, kebijakan membolehkan sepeda non-lipat masuk MRT tidak pernah ada di negara lain. Karena itu ia merasa aneh jika Anies malah mengizinkannya di Jakarta.

"Saya tidak pernah melihat di luar negeri sepeda masuk transportasi publik dalam kota," ujar Gilbert saat dihubungi, Jumat (26/3/2021).

Karena keputusan itu, Anies dinilai Gilbert semakin tidak konsisten dalam membuat kebijakan. Sebab mantan Mendikbud itu selama ini telah mengajak masyarakat untuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi.

Baca Juga: Pemuda Diamuk Warga Gegara Mau Maling Motor, Ngantongi Sabu di Celana

"Aneh kalau di Jakarta sepeda masuk transportasi publik. Itu bukan alat transportasi lagi, tapi beban transportasi," tuturnya.

Bahkan, ia menilai Anies lewat kebijakan ini hanya mengakomodir kepentingan kelompok tertentu saja. Mengizinkan sepeda non-lipat masuk gerbong dianggapnya tidak berpihak pada rakyat kecil yang butuh tempat di dalam MRT.

"Saya tidak melihat kebijakan ini pro rakyat. Sebaiknya semua kebijakan diperhitungkan baik-baik buat kepentingan seluruh masyarakat, bukan kepentingan sekelompok orang," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI