Suara.com - Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab disebut sudah bacakan nota keberatan atau eksepsi atas dakwaan perkara kerumunan Petamburan dan Megamendung di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jakarta Timur, Jumat (26/3/2021). Sidang pun diskors sementara untuk jeda salat Jumat.
"Eksepsi dari pribadi Habib Rizieq sudah dibacakan oleh Habib Rizieq untuk perkara 221 di Petamburan dan perkara 266. Dua-duanya sudah dibacakan oleh habib Rizieq Shihab," kata salah satu kuasa hukum Rizieq, Alamsyah Hanafiah di PN Jakarta Timur, Jumat (26/3).
Menurutnya, Rizieq hanya tinggal membacakan eksepsi pribadi terkait perkara kerumunan Megamendung. Usai itu dilakukan, kata dia, pihak kuasa hukum akan bacakan eksepsi terkait dakwaan.
"Untuk eksepsi yang dari kita tadi baru kita bacakan baru satu eksepsi tentang dakwaan kelima, ada pasal yang dijabarkan yang mana pasal tersebut tidak pernah disangkakan," tuturnya.
Baca Juga: Pendukung Habib Rizieq Cuma Sedikit ke PN Jaktim, Lalu Lintas Lancar Jaya
Adapun kekinian jalannya persidangan diskors sementara waktu hingga ibadah salat Jumat selesai. Menurutnya jalannya persidangan masih panjang.
Awak media yang meliput tidak diperkenankan masuk untuk meliput jalannya persidangan. Sehingga hanya bisa menunggu dari luar area gedung PN Jakarta Timur.
"Nanti diskors sampai jam 13.15 kita lanjut lagi bacakan eksepsi. Masih panjang," tandasnya.
Habib Rizieq kembali menjalani sidang atas sejumlah perkaranya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat (26/3/2021). Kini Rizieq dihadirkan langsung secara offline dengan agenda eksepsi atau pembacaan nota keberatan.
Baca Juga: Meski Dilarang Rizieq, Pendukung Tetap Demo PN Jaktim Kawal Sidang Offline
Rizieq yang akan dihadirkan langsung dalam persidangan hal itu atas keputusan majelis hakim yang mengabulkan permintaan terdakwa. Hal itu disampaikan dalam persidangan sebelumnya pada Selasa (23/3) lalu.
"Memerintahkan penuntut umum menghadirkan terdakwa dalam setiap hari sidang," kata Ketua Majelis Hakim Suparman Nyompa dalam persidangan kala itu.
Humas PN Jakarta Timur, Alex Adam Faisal sebelumnya mengatakan, Rizieq akan menjalani persidangan secara offline dengan dua perkara yakni kasus kerumunan di Petamburan dan kasus kerumunan di Megamendung.
"Iya jadi sidang yang digelar secara offline itu dengan perkara nomor 221 dan 226," kata Alex.
Adapun Rizieq didakwa dinyatakan telah melakukan perbuatan menghasut masyarakat melanggar aturan kekarantinaan kesehatan dalam perkara kasus acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putrinya di Petamburan, Jakarta Pusat.
Kemudian Rizieq didakwa telah melanggar aturan kekarantinaan kesehatan dengan menghadiri acara di Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariah, Megamendung, Puncak, Kabupaten Bogor 13 November 2020 lalu. Selain itu Rizieq disebut telah menghalang-halangi penyelenggaraan kekarantinaan kesehatan.
Sementara itu, tak hanya sidang perkara kasus kerumunan Petamburan dan Megamendung saja yang akan digelar secara offline, perkara dengan nomor 222 yakni kasus Eks Ketua Umum FPI Ahmad Shabri Lubis dkk juga akan digelar secara langsung dan para terdakwanya akan dihadirkan di ruang sidang PN Jakarta Timur.