295 Napi di Nusakambangan Positif Covid-19

Siswanto Suara.Com
Selasa, 23 Maret 2021 | 15:31 WIB
295 Napi di Nusakambangan Positif Covid-19
Sejumlah petugas melakukan penjagaan di Lapas Kelas II-A Karanganyar, Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jateng, Kamis (22/8/2019). ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/pras.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap Pramesti Griana Dewi mengatakan 305 orang yang terdiri 295 narapidana Lembaga Pemasyarakatan Pulau Nusakambangan, 11 pegawai, dan tiga alumni Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan angkatan 51, terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebaran Covid-19 di Pulau Nusakambangan, pertama kali terdeteksi setelah tiga alumni Poltekip angkatan 51 dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2021.

Pada tanggal 5 Maret 2021, dilakukan swab massal terhadap 87 orang. Hasilnya 15 orang positif Covid-19. Dari salah satu yang positif, kata Pramesti, ada yang kontak erat dengan petugas Lapas Kelas IIA Pasir Putih.

“Petugas yang kontak erat dengan yang bersangkutan melakukan swab antigen mandiri dan hasilnya tiga orang terkonfirmasi positif,” ujarnya, Selasa (23/3/2021).

Baca Juga: Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Rey Mbayang Alami Demam Tinggi

Pada tanggal 6 Maret 2021, petugas berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Cilacap karena ada yang kontak erat dengan alumni Poltekip.

Tanggal 10 Maret 2021, kembali dilakukan swab terhadap 30 orang, 10 petugas dan 20 napi pindahan dari Lapas Gunung Sindur. Hasilnya 12 orang positif, empat orang napi dan delapan petugas.

“Pada hari yang sama, kami juga melakukan swab terhadap 13 petugas dan napi Lapas Batu. Hasilnya, satu di antaranya positif Covid-19,” kata Pramesti.

Pramesti mengatakan, dinas kembali melakukan tracing di lapas terbuka pada 17 Maret karena beberapa napi mengalami anosmia atau kehilangan penciuman. Dari 53 orang yang diswab, hasilnya empat orang dinyatakan positif.

“Pada tanggal 12 Maret kami melakukan swab PCR terhadap 54 orang, hasilnya 34 orang dinyatakan positif Covid-19,” kata Pramesti.

Baca Juga: Lagi Hamil Positif Covid-19, Dinda Hauw Singgung Soal Ajal

Pada 18 Maret 2021, dinas melakukan tracing di Lapas Besi karena terdapat napi yang bergejala mirip Covid-19. Hasilnya dari 49 napi yang diswab antigen terdapat 33 napi yang positif.

Terakhir, Senin (22/3/2021) tim Labkesda dan Puskesmas melakukan swab antigen di Lapas Kembangn Kuning. Hasilnya 197 napi positif dan tiga petugas positif.

“Napi yang positif dikarantina dan diawasi dengan pemberian vitamin. Untuk pegawai dikarantina di rumah dinas masing-masing,” ujar Pramesti.

Untuk mengantisipasi penyebaran yang lebih luas, akses di pintu masuk penyeberangan Nusakambangan dibatasi dan diberlakukan protokol kesehatan ketat. [Hestek]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI