Lantai Marmer Ikut Dicuri, Polisi Buru Aktor Pencuri Rumah Kosong di Kedoya

Selasa, 23 Maret 2021 | 14:59 WIB
Lantai Marmer Ikut Dicuri, Polisi Buru Aktor Pencuri Rumah Kosong di Kedoya
Ilustrasi pencurian. (Pixabay/Thedigitalway)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi masih memburu aktor utama di balik kasus pencurian rumah kosong di Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Aksi pencurian tersebut menjadi perhatian publik lantaran pelaku turut mempreteli dan membawa kabur lantai rumah berbahan marmer.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyebut aktor utama tersebut diduga sebagai pelaku yang menyuruh beberapa tukang bangunan untuk mempreteli sejumlah bahan material rumah korban.

"Memang ada aktor utamanya yang sekarang ini kita sedang lakukan pengejaran, aktor yang menyuruh secara keseluruhan," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (23/3/2021).

Sejauh ini pihak kepolisian kata Yusri, telah mengamankan lima orang yang diduga terlibat dalam kasus tersebut. Tiga di antaranya merupakan tukang bangunan.

Baca Juga: Polisi Bekuk 2 Pelaku Pencurian Motor di Aceh

"Kita memang mengamankan lima orang, tiga adalah tukang atau kuli bangunan. Kemudian yang dua ini yang menyuruh melalukan, mendapat orderan," bebernya.

Aksi pencurian yang menyasar rumah kosong di Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat sempat viral di media sosial.

Seluruh isi rumah berikut kusen, pintu, jendela hingga lantai berbahan marmer tak luput digasak oleh pencuri.

Penampakan rumah yang kosong usai dipreteli oleh pencuri itu diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii.

Dalam video singkat yang diunggah, tampak rumah tersebut mirip seperti rumah kosong tak terurus.

Baca Juga: Nekat! Pencuri Preteli Seisi Rumah, Kusen hingga Ubin Marmer Ikut Disikat

"Bisa habis, diangkut semua marmernya dicongkel sampai kusen pintu, jendela, lukisan semua diambil. Rumahnya mewah tadinya, bisa habis kayak gitu," tulis akun itu seperti dikutip Beritahits.id, Senin (22/3/2021).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI