Polemik Impor Beras, Rocky Gerung: Masak Presiden Enggak Bisa Tegur Menteri

Rabu, 17 Maret 2021 | 13:13 WIB
Polemik Impor Beras, Rocky Gerung: Masak Presiden Enggak Bisa Tegur Menteri
Rocky Gerung. (Suara.com/Muhamad Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik Rocky Gerung mengomentari wacana impor beras pemerintah Indonesia sebanyak satu juta ton pada 2021.

Rocky Gerung mengatakan, masalah perberasan sebenarnya sudah berlangsung sejak era Orde Baru (Orba) dan terus berulang sampai sekarang.

Kendati bermasalah, tetapi dia menyebut presiden pasti tahu permainan ini karena turut mendapatkan bagian atau keuntungan baik secara langsung maupun tidak.

Dalam hal ini, Rocky Gerung tidak menyebut secara tegas nama Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Hal itu disampaikan oleh Rocky Gerung dalam video berjudul "Kepala Bulog Bongkar Nama Menteri Pemain Impor Beras" yang disiarkan lewat saluran YouTube miliknya, Rabu (17/3/2021).

Rocky Gerung soal impor beras (YouTube)
Rocky Gerung soal impor beras (YouTube)

"Permainan harga bukan ditentukan harga komoditas tapi kebutuhan kartel dalam negeri. Dengan modal 1 surat maka setiap kilogram udah tau berapa untungnya," kata Rocky seperti dikutip Suara.com.

"Kelihatan itu yang berulang bahkan di depan mata kepala presiden. Presiden pasti tahu permainan ini tapi pasti tahu mendapatkan bagian langsung atau tidak," sambungnya.

Rocky Gerung kemudian memaparkan bagimana posisi petani di Indonesia dan menyinggung pernyataan Dirut Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) tentang usulan impor beras.

Perlu diketahui, Buwas mengaku tak mengusulkan ide impor beras dan pihaknya baru melakukan setelah mendadak diberi perintah oleh Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto.

Baca Juga: Video Viral, Penganiaya Bayi di Tangerang Dibeginikan Tahanan Lain di Sel

Menyoroti hal itu, Rocky Gerung menilai seharusnya Presiden Jokowi bisa menegur kedua menterinya apabila impor beras memang tidak diperlukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI