Prasetio mengakui tak tahu mengapa bisa ada kenaikan dana anggaran itu. Sebab, ia selaku Ketua Banggar DPRD DKI, hanya menyetujui apa yang sudah direncanakan Gubernur Anies Baswedan.
"Pengesahan apakah ini diiyakan atau ditidak-kan. Mengenai anggaran adanya forum, ada TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah ) dan Banggar," tuturnya.
Selain itu, saat pembahasan di Komisi B, Prasetio mengaku tak terlibat. Sebab ia yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD tak memimpin Komisi atau menjadi koordinatornya.
"Ketua komisinya bukan saya. Koordinatornya juga bukan saya. Kok tiba-tiba, ujug-ujug nama saya. Ini nama saya, ini sedap-sedap tak enak. Ngeri-ngeri sedap."