Kantor DPP Partai Demokrat Digeruduk Massa, Gedor Pagar Paksa Masuk

Senin, 15 Maret 2021 | 20:38 WIB
Kantor DPP Partai Demokrat Digeruduk Massa, Gedor Pagar Paksa Masuk
Puluhan orang yang mengatasnamakan mahasiswa, menggeruduk Kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/3/2021) malam. [Suara.com/Muhammad Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Puluhan orang yang mengatasnamakan mahasiswa, menggeruduk Kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/3/2021) malam.

Dalam aksinya, massa menggoyang-goyangkan pagar. Selain itu, massa juga memaksa merangsek masuk halaman kantor partai berlambang bintang Mercy.

Video kericuhan tersebut salah satunya diunggah oleh akun YouTube 'Semut Rang-rang' berjudul 'Kantor Demokrat Digeruduk, Sedang Berlangsung."

Dalam video berdurasi 5 menit 21 detik itu, terlihat petugas kemanan Kantor DPP Partai Demokrat tampak massa yang hendak masuk ke dalam.

Baca Juga: PN Jakarta Pusat Gelar Sidang Gugatan KLB Partai Demokrat 30 Maret

Puluhan orang yang mengatasnamakan mahasiswa, menggeruduk Kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/3/2021) malam. [Suara.com/Muhammad Yasir]
Puluhan orang yang mengatasnamakan mahasiswa, menggeruduk Kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/3/2021) malam. [Suara.com/Muhammad Yasir]

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo membenarkan adanya peristiwa itu.

Menurut Sambodo, jalan di sekitar Kantor DPP Partai Demokrat sempat dialihkan akibat adanya peristiwa tersebut.

"Tadi sempat ditutup, paling enggak sampai setengah jam," kata Sambodo saat dikonfirmasi.

Sambodo menyampaikan, situasi lalu lintas di sekitar lokasi kekinian telah kondusif. Sementara peserta aksi yang diperkirakan berjumlah 50 orang masih bersiaga di sekitar lokasi.

"Massa masih ada, tapi enggak ribut. Sekitar 50an lah itu," ungkapnya.

Baca Juga: Eks Wakapolri: Saya Bantah Keras Disebut Pernah Diajak Gabung ke Moeldoko

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI