Telan 29 Nyawa, Belum Ada Tersangka dalam Tragedi Bus Peziarah Tanjakan Cae

Jum'at, 12 Maret 2021 | 16:59 WIB
Telan 29 Nyawa, Belum Ada Tersangka dalam Tragedi Bus Peziarah Tanjakan Cae
Bus peziarah asal Subang terperosok ke jurang di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang pada Rabu (10/3/2021). Diketahui 26 penumpang tewas dan puluhan lainnya luka-luka. [Dok. Ayobandung.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polres Sumedang belum menetapkan status tersangka terkait kasus kecelakaan bus di Jalur Alternatif Malangbong-Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat yang telah memakan korban puluhan nyawa.

Kasatlantas Polres Sumedang AKP Eryda Kusumah, mengatakan penetapan tersangka dalam kasus itu memerlukan proses yang panjang. Sebab polisi, kata dia, masih harus mengumpulkan data-data guna mengungkap penyebab kecelakaan maut itu.

"Karena ada beberapa faktor jadi nanti kita kombinasi semua data-datanya. Faktor penyebabnya apa, di situ nanti baru dapat titik terangnya," kata Eryda seperti dilaporkan Antara, Jumat (12/3/2021).

Polisi sejauh ini, menurut Kasatlantas, pihaknya masih memeriksa sejumlah saksi maupun korban yang selamat dari kecelakaan maut tersebut. Selain itu, ia pun bakal berkoordinasi dengan pihak terkait yang bisa menjelaskan terkait kelaikan bus bernomor polisi T 7591 TB.

Baca Juga: Polisi Imbau Pengendara Agar Hati-hati Melintasi Tanjakan Cae Wado

Sementara itu Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan bus tersebut kini telah diamankan guna diperiksa lebih lanjut. Bus itu sendiri kini memang telah berhasil dievakuasi menggunakan alat berat.

"Kaitan kondisi jalan dengan kondisi kendaraan itu masih kami selidiki," kata Erdi.

Kecelakaan itu sendiri terjadi pada Rabu (10/3) sekitar pukul 18.30 WIB. Saat kecelakaan, polisi menduga di lokasi tengah turun hujan yang cukup lebat.

Akibat kecelakaan itu, sejauh ini tercatat 29 orang meninggal dunia. Para penumpang bus itu diketahui merupakan rombongan dari SMP IT Al Muawanah Subang yang pulang setelah kegiatan ziarah dan wisata. (Antara)

Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus di Sumedang, Kemenhub Sebut Penyebab Diduga Human Error

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI