Sempat Tulis Rumah Moeldoko Jadi Kantor DPP Demokrat, Kini Diralat

Kamis, 11 Maret 2021 | 15:50 WIB
Sempat Tulis Rumah Moeldoko Jadi Kantor DPP Demokrat, Kini Diralat
Moeldoko menyampaikan pidato perdana saat Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di The Hill Hotel Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). ANTARA FOTO/Endi Ahmad
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Demokrat di bawah kepemimpinan Moeldoko hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang umumkan jika pihaknya memiliki Kantor DPP partai di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur. Tempat tersebut diklaim bersejarah angkat nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Salah satu penggagas KLB Demokrat Deli Serdang, Darmizal, mengungkapkan bahwa pihaknya membantah jika kantor DPP partainya berada di kediaman Moeldoko selaku ketua umum.

Hal itu mengacu kepada undangan konferensi pers yang ditulis akan dilaksanakan di Kantor DPP Partai Demokrat hasil KLB tepatnya di kediaman Moeldoko.

"Jadi ini bukan sebagai kantor DPP Partai Demokrat. Kantor DPP Partai Demokrat berada di Jalan Pemuda nomor 712, Rawamangun, Jakarta Timur," kata Darmizal dalam konferensi pers di Kediaman Moeldoko, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/3/2021).

Baca Juga: Demokrat Kubu Moeldoko Mendadak Tunda Polisikan Andi Mallarangeng Sore Ini

Darmizal mengklaim tempat yang dijadikan kantor DPP partai yang diketuai Moeldoko saat ini sangat bersejarah dalam memenangkan SBY jabat presiden selama dua periode berturut-turut.

Tempat tersebut diklaim milik Sekjen Demokrat kubu Moeldoko yakni Jhoni Allen Marbun.

"Tempat itu dipinjamkan oleh bapak Jhoni Allen Marbun yang hari ini menjadi sekretaris jenderal Partai Demokrat hasil KLB," tuturnya.

Lebih lanjut, Darmizal kembali menegaskan pihaknya meralat apa yang sudah tertera dalam undangan konferensi pers yang menyebut Kantor DPP Demokrat hasil KLB berada di kediaman pribadi Moeldoko.

"Sekali lagi saya ralat Kantor DPP PD di Jalan Pemuda Nomor 712 tempat sangat bersejarah bagi Partai Demokrat dan bangsa Indonesia dimana dari situ lah lahirnya dukungan terhadap presiden SBY hingga menjabat dua periode," tandasnya.

Baca Juga: Andi Arief Curiga Akan Ada Pembunuhan Jika KLB Demokrat Tak Diterima Kumham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI