Infografis
Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berserta jajaran pengurus pusat dan daerah partai ramai-ramai berkumpul menyaksikan testimoni mantan kader partainya yang sempat ikut dalam acara Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Tampak testimoni itu disambut gelak tawa AHY dan jajaran pengurus partai daerah maupun pusat.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, tampak AHY awalnya menyampaikan bahwa sore ini ia dan jajaran pengurus partai akan menyaksikan kesaksian dari mantan kader yang ikuti KLB Deli Serdang yang disebut abal-abal.
Testimoni tersebut kemudian diputar melalui layar besar dari belakang podium AHY saat menyampaikan pembukaan. Video testimoni tersebut diberikan oleh Mantan Wakil Ketua DPC Demokrat Kota Kotamobagu, Gerald Pieter Runtuthomas.
Baca Juga: Moeldoko Kudeta Demokrat, Rocky Gerung: Dia Tangan Kanan Jokowi
Gerald dalam video tersebut menyampaikan bahwa ia terpaksa ikut KLB Deli Serdang karena iming-iming akan diberi sejumlah uang. Namun usai mengikuti KLB tersebut nyatanya Gerald hanya diberikan uang sebesar Rp 5 juta saja.
Ia kemudian mengaku menyesal telah memilih ikut gerbong KLB Deli Serdang. Pelaksanaan acara tersebut kata Gerald, cacat prosedur dan hukum. Terpilihnya nama Kepala Staf Presiden Moeldoko juga ia pertanyakan.
"Demi Allah KLB itu ilegal. Saya menyampaikan permohonan maaf saya kepada ketum yang saya cintai bapak Agus Harimurti Yudhoyono karena iming-imin uang besar saya ikut yang pada akhirnya saya hanya dapat 5 juta," kata Gerald dalam testimoninya yang disaksikan AHY jajaran pengurus, Senin (8/3/2021) sore.
Tak sampai disitu, Gerald bercerita juga dirinya sempat berontak lantaran kekecewaannya. Namun, mantan Bendum Demokrat Nazaruddin kemudian memberikan sejumlah uang lagi ke Gerald agar tak pergi.
Sontak saja pengakuan Gerald tersebut memantik gelak tawa dari AHY hingga jajaran pengurus partai yang lain.
Baca Juga: Ada Sosok Bantu Moeldoko sampai Bisa Rebut Partai Demokrat dari SBY
"Kami berontak karena tidak sesuai harapa karena tiba-tiba ditambah lima juta dari bapak Nazaruddin. KLB akan mendapatkan sekian uang pada akhirnya dapat Rp 5 juta," tuturnya.
Akhir penyampaian testimoni tersebut, Gerald kemudian dihadirkan oleh AHY di ruangan DPP Partai Demokrat. Ia pun menyampaikan permohonan maafnya kepada AHY dan jajaran.
"Silakan minta maaf kepada ketua DPD-nya," kata AHY disambut gelak tawa lagi oleh kader Demokrat yang hadir.
