Burung Kakatua dan Nuri Senilai Miliaran Diekspor ke Bangladesh

Erick Tanjung Suara.Com
Minggu, 07 Maret 2021 | 13:17 WIB
Burung Kakatua dan Nuri Senilai Miliaran Diekspor ke Bangladesh
Petugas memeriksa burung yang akan diekspor - (Dok. Bantennews.co.id/Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kepala Badan Karantina Pertanian, Ali Jamil menyampaikan menghadapi masa pandemi yang berdampak pada penurunan ekonomi hampir di seluruh negara, masyarakat harus jeli dan kreatif untuk mencari peluang usaha. Banyak satwa dan hasil pertanian yang bisa diekspor yang tidak terpikirkan oleh orang pada umumnya. Sebagai contoh tokek yang dikeringkan, maggot atau larva kering, lipan yang dikeringkan, serangga awetan, dan burung kicau ini.

“Kembali saya sampaikan, Karantina Pertanian selalu terbuka untuk membantu masyarakat yang ingin berkonsultasi soal ekspor produk pertanian dan turunannya. Kantor karantina pertanian ada di seluruh wilayah Indonesia dan siap mendampingi para eksportir baik yang baru maupun lama,” jelas Jamil.

Sebagai informasi, upaya peningkatan ekspor pertanian menjadi fokus program Kementerian Pertanian yang dipimpin oleh Syahrul Yasin Limpo. Berbagai langkah operasional terus digalakkan guna mencapai target ekspor yang telah ditetapkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI