Suara.com - Kementerian Pertanian melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), memberikan dukungan berupa alat dan mesin pertanian alias alsintan untuk membantu pertanian di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan dukungan alsintan ini merupakan bagian dari upaya modernisasi pertanian.
"Pertanian sudah tidak bisa dijalankan dengan cara konvensional. Saatnya kita menerapkan pertanian modern, seperti memanfaatkan alsintan. Dengan cara ini, kita akan siap menyambut era 4.0," ujar Syarul Yasin Limpo, Selasa (2/3/2021).
Alsintan yang diberikan berupa 1 unit Combine Harvester, Corn Shelter 1 Unit, Power Threser 1 Unit dan Pompa Air 15 Unit.
Baca Juga: Target Produksi Kopi Nasional 2021 Sebanyak 834.750 Ton
Senada, Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy juga menyebut bantuan alsintan diharapkan dapat memaksimalkan pertanian warga Sumbawa Barat dengan prinsip modernsasi.
"Pemanfaatan mekanisasi seperti penggunaan alsintan, adalah bagian dari upaya memodernisasi pertanian. Tujuannya tak lain untuk menggenjot produktivitas pertanian," katanya.
Sarwo Edhy bilang, dengan memanfaatkan alsintan proses pertanian akan jauh lebih cepat dan efisien.
"Dengan alsintan, proses olah tanah cuma membutuhkan waktu beberapa jam. Sedangkan dengan cara konvensional, olah tanah butuh waktu berhari-hari. Dan ini tentunya akan berpengaruh pada indeks pertanaman dan peningkatan produktivitas," katanya.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Sumbawa Barat, Suhadi, berharap alsintan ini dijaga dan dirawat dengan baik.
Baca Juga: Guru Besar IPB Apresiasi Sinergi Petani dan Kementan dalam Produksi Padi