Wanita di Kampung Ini Disebut 'Janda Harimau', Simak Kisahnya

Jum'at, 26 Februari 2021 | 11:32 WIB
Wanita di Kampung Ini Disebut 'Janda Harimau', Simak Kisahnya
Ilustrasi harimau. [Shutterstock/Vladimir Wrangel]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah kampung di India cukup menarik perhatian karena dihuni oleh ribuan 'Janda Harimau'. Menyadur Vice Jumat (26/02), janda-janda itu ditinggal mati oleh suaminya saat bekerja di hutan.

Pria di 24 Pranas Selatan ini pergi ke hutan untuk bekerja menangkap ikan, kepiting atau mengumpulkan madu. Banyak yang meyakini, suami mereka tewas diterkam harimau saat berada di hutan bakau terbesar di dunia tersebut.

Presiden asosiasi komunitas nelayan di Bengal Selatan, Pradip Chatterjee memperkirakan ada 3000 Janda Harimau di desa itu dan kebanyakan pria yang masuk ke hutan adalah pekerja yang tak memiliki izin. 

"Keluarganya takut untuk melaporkan kematian dan meminta kompensasi," ujarnya.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Brasil Putuskan Beli Vaksin Pabrikan India

Hutan bakau yang mencekam ini membentang antara bagian timur Bangladesh hingga India bagian barat dan rentan terhadap angin topan dan banjir.

Ilustrasi harimau benggala. (Shutterstock)

Jumlah ikan air tawarnya semakin menurun karena polusi dan naiknya permukaan laut. Hal ini yang mendorong para pekerja untuk masuk ke hutan yang lebih dalam yang masih masih dihuni oleh harimau benggala.

Pemerintah dibuat pusing dengan masalah ini. Di satu sisi, populasi harimau benggala semakin kritis dan hanya ditemui di India sedangkan di sisi lain, permukaan air semakin tinggi dan memicu konflik antara manusia dengan harimau.

Menurut penduduk desa, tahun 2020 adalah masa yang paling suram karena kematian akibat terkaman harimau mencapai 60 jiwa.

Angka ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya karena banyak pekerja pria yang meninggalkan kota dan kembali ke desa untuk bekerja di hutan dengan iming-iming bayaran yang lebih tinggi.

Baca Juga: Tesla Lebih Pilih India Ketimbang Indonesia, Kepala BKPM : Doakan Saja

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI