Suara.com - Seorang oknum perawat RSU Haji, Surabaya diduga telah melecehkan DIS, gadis berusia 19 tahun. Korban diduga digerayangi saat berada di instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit tersebut.
Tak sudi atas tindakan perawat yang meraba-raba salah satu bagian tubuhnya, korban akhirnya melaporkan peristiwa itu ke Polrestabes Surabaya, Selasa (23/2/2021).
Dikutip dari Beritajatim.com--media jaringan Suara.com, sebelum melaporkan ke Polrestabes Surabaya, DIS beserta suami dan pengacaranya juga melaporkan kejadian ini ke Polsek Sukolilo.
Hingga akhirnya petugas Polsek Sukolilo memeriksa kamera pengawas di RS tersebut. Namun karena berada di bilik perawatan yang terjaga privasinya, petugas kepolisian tak menemukan rekaman saat kejadian.
Baca Juga: Tersandung Kasus Asusila, Gelar Oknum Sulinggih Terancam Dicabut
Menurutnya, saat perisiwa itu dalam kondisi pingsan dan oleh suami langsung diantar ke IGD RSU Haji Surabaya. Sesampainya di ruang IGD, DIS merasa sadarkan diri dan petugas melanjutkan tindakan pemeriksaan. Namun DIS merasakan dari pemeriksaan ada yang janggal karena perawat sempat meremas bagin sensitif tubuhnya.
“Saya sadar kalau saya diperiksa. Kemudian merasakan jika dia (perawat) meremas dada saya,” kata dia.
Terkait pelaporan itu, belum ada tanggapan dari RSU Haji Surabaya. Pihak humas ketika dihubungi melalui nomor pribadinya juga belum bisa merespons perihal pelaporan dugaan pelecehan perawat IGD ke pasien.
Sementara, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian mengatakan, pihaknya masih mendalami laporan kasus dugaan pelecehan seksual ini.
“Barusan kita terima laporannya lewat SPKT, nanti kita tindaklanjuti, kita dalami. Kita cari apa benar-benar terjadi atau tidak. Kita lihat dulu seperti apa sih kasusnya. Kami akan panggil yang terlibat,” kata Oki ketika ditemui di kantornya.
Baca Juga: Bejat! Oknum PNS di Aceh Tega Cabuli Anak Kandung yang Masih Balita