Kendati demikian, mendadak Anies menggeser Juaini menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Utara. Kabar rotasi jabatan ini baru diketahui ketika Anies melantik 12 pejabat tinggi pratama di Balai Kota, Selasa (23/2/2021).
Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menganggap pergantian jabatan Juaini tak ada alasan khusus.
"Ya pergantian, mutasi, rotasi, apapun namanya dalam jabatan struktural di DKI Jakarta itu sesuatu yang biasa. Orang itu kan harus tour of duty," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (23/2/2021).
Riza juga menyebut Anies sudah mempertimbangkan dengan matang sebelum melakukan penggantian jabatan. Namun ia tak merincikan apa saja yang menjadi alasan untuk mengganti Juaini.
"Ada berbagai pertimbangan, semuanya telah dipertimbangkan masak-masak, kriterianya disesuaikan kompetensi, pembidangan, dan visi-misi," jelasnya.