Infografis
Suara.com - Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, dilanda banjir parah pada Sabtu (20/2) sampai Senin (22/2) pagi. Bangunan Lippo Mall Kemang dianggap menjadi penyebabnya.
Hal ini dikatakan oleh pemilik akun twitter @aqfiazfian bernama Aqwam Fiazmi Hanifan yang diduga merupakan salah satu produser di kantor media massa swasta.
Dalam cuitannya, Aqwam membagikan foto udara kondisi Kemang sebelum dan sesudah dibangunnya Lippo Mall. Terlihat ada empat foto udara yang menunjukan dua situasi Kemang yang berbeda.
Foto udara pertama menunjukan adanya area penghijauan di tengah Kemang yang begitu luas. Selanjutnya ditampilkan kawasan penuh pohon itu hilang digantikan dengan bangunan yang sekarang ini diketahui sebagai Lippo Mall Kemang.
Baca Juga: Kritikan Giring Ganesha Dibalas Pasha, Warganet: PSI Bantu, Jangan Omdo Aja
"Satu hal yang luput dari perbincangan banjir parah di Kemang hari ini: Lippo," ujar Aqwam melalui akun Twitternya," Selasa (23/2/2021).
Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza mengatakan pihaknya bakal memeriksanya terlebih dahulu. Ia tak mau menyimpulkan Lippo Mall adalah penyebab banjir di Kemang.
"Ya memang kami sudah menginventarisir, kami mengadakan rapat, kami akan mengecek," ujar Riza di Balai Kota DKI.
Menurut Riza, tak hanya Lippo Mall yang memiliki kemungkinan untuk merusak lingkungan. Karena itu penelusuran ini juga dilakukan kepada bangunan lain.
"Ada juga developer yang hadir di Jakarta ini, justru kehadirannya mengakibatkan masalah di lingkungan sekitarnya, sudah sedang kita inventarisir, pada waktunya nanti kita akan panggil, kita akan diskusikan," jelasnya.
Baca Juga: Giring Kritik Anies soal Banjir, Pasha Beri Sindiran: Naif dan Kerdil
Menurutnya para pengembang seperti Lippo dan lainnya harus peduli akan dampak proyeknya bagi lingkungan. Karena itu, ia berencana meninjau kembali semua perizinan milik pengambang.
"Tidak sedikit ya termasuk dicek lagi IMB-nya, amdal-nya, lalinnya segala macam, sertifikat layak huninya, dan sebagainya," pungkasnya.
