Cerita Jokowi Dibikin Ngakak Saat Tanya ke Warga Soal Bendungan Tapin

Kamis, 18 Februari 2021 | 13:25 WIB
Cerita Jokowi Dibikin Ngakak Saat Tanya ke Warga Soal Bendungan Tapin
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Twitter/@jokowi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Bendungan Tapin, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, Kamis (18/2/2021). Dalam sambutannya Jokowi sempat menanyakan kepada salah seorang warga relokasi Bendungan Tapin.

Namun jawaban salah seorang warga justru membuat Jokowi tertawa.

Mulanya Jokowi menyebut bahwa dalam pembangunan bendungan, pastinya ada beberapa penduduk yang harus direlokasi. Ia pun kemudian menanyakan kepada warga yang direlokasi.

"Karena menyangkut area yang sangat luas, bendungan ini, tentu saja ada beberapa penduduk yang memang harus direlokasi," ujar Jokowi.

Baca Juga: Survei: Tingkat Kepuasan Publik Pada Jokowi Tetap Tinggi di Tengah Pandemi

Jokowi pun menanyakan apakah warga disiapkan tempat relokasi dan diberikan anggaran relokasi.

"Saya nggak tahu apakah relokasi itu sudah disiapkan tempatnya, rumahnya. Yang hadir di sini, bapak ibu dulu tinggal di kanan kiri bendungan ini? Kemudian direlokasi ke mana? Berapa kilo dari sini? Oh dekat. Rumahnya disiapkan. Anggarannya dari mana?," tanya Jokowi.

Seorang warga menjawab bahwa dirinya direlokasi tak jauh dari Bendungan Tapin dan mendapat ganti untung dari pemerintah untuk membangun kembali rumahnya.

"Sekarang di rumah di bagian hilir dekat bendungan. Iya terus terang saja pak, kalau rumah kami bangun sendiri. (Anggaran) dari hasil ganti untung pak," jawab salah seorang warga dalam siaran Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (18/2/2021)

Jokowi kembali menanyakan alasan warga ingin direlokasi.

Baca Juga: Jokowi Klaim Bendungan Tapin Kurangi Banjir di Kalimantan Selatan

Warga tersebut mengatakan bahwa dirinya ingin ada perubahan untuk keluarga dan untuk wilayahnya.

Ia mengaku bersyukur keberadaan Bendungan Tapin dan berharap ada perubahan yang lebih baik untuk warga setempat.

"Kami berpikir bahwa orang tua kami dulu, kami sangat menderita pak. Dulu mau ke rantau saja sehari jalan kaki ke kabupaten.
Jadi kami ingin ada perubahan untuk masyarakat kami, untuk sekolahkan anak-anak kami. Kami berpikir dengan adanya bendungan, kami sangat bersyukur dapat mengubah kehidupan masyarakat yang ada di area bendungan ini," kata dia.

Kemudian Jokowi bertanya terkait perasaan dan tanggapannya setelah adanya Bendungan Tapin.

"Setelah bendungan ini jadi, komentar perasaan bapak seperti apa?," tanya Jokowi.

Namun seorang warga tersebut menjawab dirinya seperti bermimpi bertemu Jokowi.

"Pertama-tama kami sangat seperti bermimpi pak. Bertemu dengan bapak presiden hari ini," kata warga tersebut.

Mendengar hal tersebut, Jokowi malah tertawa.

"Yang ditanya bendungan, kok ko mimpinya presiden," kata Jokowi seraya tertawa.

Warga itu kembali melanjutkan bahwa dirinya bangga dengan keberadaan Bendungan Tapin dan berharap masyarakat setempat bisa diberdayakan dalam hal sektor pariwisata di wilayah tersebut.

"Secara pribadi saya sangat bangga pak
dengan adanya bendungan ini, harapannya untuk kami masyarakat di sini, tidak hanya untuk area di hilir. Kami mengharapkan masy tidak hanya sebagai penonton,tapi kamu ingin perubahan agar masyarakat diberdayakan melalui desa pariwisata di tempat ini agar terbuka usaha untuk masyarakat di sini," kata bapak itu.

Mantan Gubenur DKI Jakarta itu lupa bahwa terdapat keindahan di sekitar Bendungan Tapin.

Ia juga setuju jika wilayah tersebut dijadikan objek wisata di Kalimantan Selatan.

"Iya, saya lupa tadi, ini fungsi setelah melihat kondisi keindahan di sekitar waduk ini, bapak betul. Ini bisa jadi objek pariwisata bukan hanya di Kabupaten Tapin, tapi di Provinsi Kalimantan Selatan, Setuju," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI