Suara.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Wiku Adisasmito menjelaskan alasan program vaksinasi harus cepat dilakukan untuk mengendalikan pandemi Covid-19.
Wiku mengatakan vaksin yang sudah tersedia saat ini diproduksi dengan menggunakan virus dengan sudah mati yang berasal dari varian pertama Covid-19 sebelum bermutasi. Sehingga jika tidak cepat dilakukan akan berpotensi tidak efektif karena virusnya terus bermutasi.
"Vaksin adalah salah satu tameng, karena kita berhadapan dengan sebuah lawan yang lawannya juga bisa berubah. Vaksin yang sekarang dikembangkan adalah terhadap strain virus yang ini, apabila strainnya ganti strain yang lain, vaksin ini tidak efektif, maka kita harus cepat melakukan vaksinasi," kata Wiku dalam dialog Changeorg Indonesia, Kamis (18/2/2021).
Oleh sebab itu dia berharap seluruh masyarakat dapat mengikuti program vaksinasi dengan sukarela demi menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity.
Baca Juga: Anggota DPR: Target Indonesia Bebas Covid-19 Agustus Berat, Tapi Tetap Bisa
"Tujuan utama dari vaksinasi saat pandemi itu bukan proteksi individu tapi proteksi kolektif, maka harus terbentuk herd immunity, ini semua orang harus sadar," jelasnya.
Selain itu, herd immunity juga harus tercapai di seluruh dunia agar penyebaran virus terkendali.
"Solidaritas antar negara itu penting, kalau egonya kita kedepankan yang terjadi hanyalah pingpong nanti tidak akan selesai masalahnya," ujarnya.
Wiku mengingatkan selama pandemi Covid-19 belum dinyatakan terkendali maka setiap orang wajib mematuhi protokol kesehatan 5M; memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas.
Baca Juga: Wagub DKI: 31 Persen Lebih Nakes di Jakarta Gagal Divaksin Covid-19