Suara.com - Sebuah rumah di RT 03/ RW 06 Kelurahan Kedoya, Jakarta Barat, dibobol maling pada Minggu (14/2/2012) pagi. Peristiwa pencurian itu terjadi saat kondisi rumah sepi tinggal pemiliknya selama tiga hari.
Marudut yang menjadi korban pencurian mengaku baru tahu rumahnya dibobol maling setelah pulang dari tempat kerabatnya pada Minggu malam (14/2/2021) sekitar pukul 00.00 WIB.
"Jadi saya kebetulan meninggalkan rumah sejak Kamis (11/2/2021). Kemudian, Minggu malam saya balik, saat saya lihat pintu kok kebuka. Dari situ saya sudah merasa rumah saya kemalingan," ujar Marudut kepada Suara.com (15/2/2021).
Setelah Marudut mengetahui rumahnya kemalingan, dia langsung mengecek rekaman CCTV yang ada disekitar tempat tinggalnya. Berdasarkan rekaman yang ada, diketahui kejadian berlangsung pagi hari sekitar pukul 05.51 WIB.
Baca Juga: Polisi Tangkap Maling Rokok dan 30 Gram Emas dari Toko Desi Ampera Bekasi
Pelaku adalah seorang pria, mengenakan masker, jaket, celana pendek, dan sepatu bermotif kotak-kotak. Dalam aksinya, pelaku bekerja sendiri.
Selain itu, sebelum menjalankan aksinya, pelaku sempat mondar-mondar beberapa kali dan bahkan sempat melihat ke arah kamera pengawas alias CCTV.
Atas kejadian ini, Marudud mengaku kehilangan sejumlah barang berharga seperti perhiasan dan laptop.
"Tapi saya belum cek lagi barang apa saja yang hilang. Tapi kalau ditaksir ada sekitar Rp 10 jutaan," ujarnya.
Namun, pada saat ditemui Marudud mengatakan belum melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
Baca Juga: Toko Desi Ampera Bekasi Kemalingan, Rokok Hingga Emas Puluhan Gram Raib
"Belum (dilaporkan ke polisi), saya lapor ke Ketua RT dulu, ke unit terdekat" ujarnya.