Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan klarifikasi tentang video yang berisi seorang wanita di Korea Selatan mengalami efek samping karena disuntik vaksin Covid-19.
Kominfo menyebut informasi dalam video tersebut adalah berita bohong atau hoaks.
“Dilansir dari AFP, klaim bahwa wanita dalam video itu mengalami efek samping dari Vaksi Covid-19 adalah keliru,” tulis Kominfo dalam keterangannya yang diterima Suara.com, Sabtu (13/2/2021).
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Kominfo, ditemukan fakta bahwa video tersebut pernah diunggah di YouTube pada 21 Maret 2015, jauh sebelum terjadinya pandemi Covid-19.
Baca Juga: Misionaris Kristen di Amazon Hasut Pribumi Tolak Vaksin: Awas Jadi Buaya!
Di samping itu, Kominfo juga menyampaikan bahwa wanita dalam video tersebut merupakan seorang warga di Kazakhstan yang dirawat setelah diberikan vaksin campak.
“Meski begitu, otoritas setempat menegaskan tidak ada hubungan vaksin dengan yang dialami wanita tersebut,” tulis Kominfo.