Tolak RUU Pemilu, Demokrat: Jokowi Sengaja Bawa Gibran ke Pilgub DKI 2024?

Kamis, 11 Februari 2021 | 18:31 WIB
Tolak RUU Pemilu, Demokrat: Jokowi Sengaja Bawa Gibran ke Pilgub DKI 2024?
Putra sulung Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka. (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Irwan menuding ada kepentingan Presiden Joko Widodo di balik keputusannya untuk tidak melanjutkan pembahasan Revisi Undang Undang (RUU) tentang Pemilu. Kepentingan tersebut ialah mempersiapkan putranya, Gibran Rakabuming Raka untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta.

Diketahui dengan penolakan pembahasan revisi UU Pemilu, konsekuensinya ialah pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta yang seharusnya terjadwal lima tahun sekali pada 2022, menjadi mundur diserentakan pada 2024.

"Apakah ada faktor baru yang membuat pemerintah mengubah kebijakan politik Pilkada dengan menundanya ke tahun 2024? Mungkinkah keputusan ini dilatari oleh kemungkinan Presiden Jokowi mempersiapkan keberangkatan Gibran dari Solo ke Jakarta? Karena dirasa terlalu cepat jika Gibran berangkat ke Jakarta tahun 2022," kata Irwan kepada wartawan, Kamis (11/2/2021).

Spekulasi itu mencuat bukan tanpa sebab. Alasannya, dikatakan Irwan ialah dari gelagat partai politik di Koalisi Indonesia Maju yang kini serempak mengikut langkah Jokowi untuk tidak melanjutkan pembahasan revisi UU Pemilu.

Padahal sebelumnya, fraksi di DPR sepakat memasukan revisi UU Pemilu ke dalam daftar program legislasi nasional (porlegnas) prioritas 2021. Meski diketahui, DPR hingha kini belum mengesahkan daftar yang berisi 33 rancangan undang-unfang tersebut.

"Mengapa sejak Presiden Jokowi statement menolak kemudian dibarengi partai koalisi pemerintah semuanya balik badan," kata Irwan.

Untuk diketahui, nama Gibran sudah santer disebut-sebut bakal bertarung pada kontestasi politik yang lebih tinggi, walau dirinya belum resmi menjabat wali kota Solo. Tak tanggung-tanggung, putra sulung Jokowi itu diisukan menjadi calon kuat penantang Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta mendatang.

Namun saat disinggung soal isu itu, Gibran memberikan jawaban menohok.

"Lha di Solo saja belum dilantik kok malah mikirke Jakarta. Nanti dulu, fokus dulu di Solo," ungkap Gibran di Solo.

Baca Juga: Bilang Akan Mengkritik Hati-hati, Rocky Gerung Beri Jokowi Sindiran Telak

Berpeluang ke Pilkada DKI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI