ASN Pemprov Papua Ikuti Apel Terakhir, Tiga Bulan Kedepan Dihentikan

Siswanto Suara.Com
Senin, 08 Februari 2021 | 08:37 WIB
ASN Pemprov Papua Ikuti Apel Terakhir, Tiga Bulan Kedepan Dihentikan
ASN Papua yang mengikuti apel gabungan terakhir di halaman Kantor Gubernur Dok II Jayapura pada Senin (8/2) (ANTARA News Papua/Hendrina Dian Kandipi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 2.025 aparatur sipil negara  di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua mengikuti apel gabungan terakhir terkait semakin banyaknya warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Penjabat Sekretaris Daerah  Provinsi Papua Doren Wakerkwa menyebut apel terakhir karena dalam tiga bulan ke depan tidak akan diadakan untuk menekan jumlah kasus COVID-19 di wilayah itu yang selama ini terus naik.

"Sesuai instruksi Gubernur Papua Lukas Enembe, ASN sementara waktu ini tidak akan mengikuti apel gabungan lagi untuk tiga bulan ke depan," katanya.

Menurut Doren, Gubernur Papua kembali memberlakukan penghentian sementara aktivitas berkumpul melalui apel gabungan, seperti ketika pandemi COVID-19 baru saja melambung angka kasusnya pada tahun lalu.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 SMDK Tabanan Ditargetkan Rampung 24 Februari

"Namun, kami juga sudah menyiapkan mekanisme dan sistem kerja baru untuk bersinergi dengan penghentian sementara selama tiga bulan ini," ujarnya.

Pemerintah akan memberlakukan shift kerja bagi ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua untuk ke depannya, yakni selama tiga bulan.

"Jadi ke depan ASN akan 50 persen bekerja di kantor dan 50 persen bekerja di rumah, sambil menunggu perkembangan selanjutnya," katanya.

Dia menambahkan bahwa pelayanan publik akan tetap berjalan disesuai dengan kondisi pandemi. Pihaknya juga mengharapkan ASN dapat segera divaksin sehingga angka kasus COVID-19 dapat ditekan. [antara]

Baca Juga: Menkes Budi Klaim Jumlah Nakes Positif Covid-19 Menurun Berkat Vaksinasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI