Disebut Mau Nyapres, Moeldoko: Pernahkah Saya Bicara Tentang Pilpres 2024?

Rabu, 03 Februari 2021 | 19:36 WIB
Disebut Mau Nyapres, Moeldoko: Pernahkah Saya Bicara Tentang Pilpres 2024?
Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko memberikan keterangan pers di rumahnya di kawasan Menteng, Jakarta, Rabu (3/2/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn) Moeldoko menepis isu yang menyatakan kalau dia mau maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

Moeldoko mengatakan pekerjaaan sebagai KSP sudah banyak sehingga tidak tersebit dalam pikirannya terkait hal itu.

Isu Moeldoko hendak maju sebagai Calon Presiden dalam Pilpres 2024 sempat berhembus seiring adanya tuduhan kudeta terhadap Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Terus di bilangin mau jadi Presiden, yang tidak-tidak saja itu. Ah kerjaan gua setumpuk gini ngurusin yang enggak-enggak saja. Jangan lah membuat sesuatu, ini kaya dagelan. Lucu-lucuan," kata Moeldoko di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/2/2021).

Baca Juga: Tak Merasa Jadi Korban, Moeldoko Menikmati Isu Kudeta Partai Demokrat

Moeldoko mengklaim selama ini dia tidak pernah berbicara tentang ambisi untuk maju dalam kontestasi lima tahunan tersebut. Jika seandainya ada yang hendak mengorbitkannya sebagai Calon Presiden, Moeldoko justru bersyukur.

"Kalau urusan 2024, pernahkah saya berbicara selama ini tentang 2024? Tidak pernah. kalau yang mengorbitkan di sana ya alhamdulillah, kan begitu," kata dia.

Moeldoko mengaku sangat mencintai pekerjaaanya sebagai KSP. Terlebih, dia mendapuk diri sebagai orang yang profesional dalam bekerja, sehingga tidak ada niatan untuk mengemis jabatan.

"Aku itu orang yang mencintai pekerjaan. Saya orang profesional dan itu saya tunjukkan di mana-mana. Saya profesional, saya tidak pernah mengemis jabatan, saya bisa berdiri sebuah keyakinan saya," papar dia.

Baca Juga: Ketemu Kader Demokrat di Rumah dan Hotel, Moeldoko: Tidak Terlalu Penting!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI