Suara.com - Nama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjadi perbincangan, setelah dikaitkan dengan gerakan kudeta terhadap kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Belakangan rekam jejak Moeldoko pun disorot. Terutama latar belakangnya sebagai eks Panglima TNI era Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.
Foto-foto kala Moeldoko diangkat SBY, yang notabene eks Ketua Umum PD sekaligus ayahanda AHY, sebagai Panglima TNI, kembali dimunculkan.
![Foto-foto kala Moeldoko diangkat SBY, yang notabene eks Ketua Umum PD sekaligus ayahanda AHY, sebagai Panglima TNI, tahun 2013. [Twitter/Jansen]](https://media.suara.com/pictures/original/2021/02/02/54881-moeldoko-sby-3.jpg)
Warganet ramai-ramai mengomentari unggahan lawas di akun Twitter @SBYudhoyono pada 30 Agustus 2013.
Dalam unggahan tersebut, SBY yang masih menjabat presiden mengunggah sebuah foto dirinya yang sedang melantik Moeldoko sebagai Panglima TNI.
"Presiden SBY lantik Jenderal Moeldoko sebagai Panglima TNI & Letjen Budiman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat yang baru," tulis akun @SBYudhoyono dikutip Suara.com, Selasa (2/2/2021).
Unggahan lawas itu kemudian juga ikut di-retweet oleh dua politikus Partai Demokrat, Rachland Nashidik dan Jansen Sitindaon.
Hal itu dilakukan menyusul adanya indikasi keterlibatan Moeldoko untuk mengambil alih kekuasaan Demokrat dari tangan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Walau saya telat mengucapkannya, selamat Jenderal atas diangkatnya jadi Panglima TNI," tulis akun @jansen_jsp milik Jansen Sitindaon.
Baca Juga: Isu Kudeta Partai Demokat, Yoyok Sukawi: Satu Komando, Mati Urip Melu AHY
![Foto-foto kala Moeldoko diangkat SBY, yang notabene eks Ketua Umum PD sekaligus ayahanda AHY, sebagai Panglima TNI, tahun 2013. [Twitter/SBY]](https://media.suara.com/pictures/original/2021/02/02/37552-moeldoko-sby-2.jpg)
Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik menyebut nama Jenderal Moeldoko di isu tentang upaya pengambilahan kekuasaan Partai Demokrat.