Suara.com - Penduduk Ottawa di lingkungan Trump Avenue kemungkinan mendapat alamat baru setelah pihak kota berkonsultasi dengan warga untuk membahas kemungkinan mengganti nama jalan.
Menyadur CBC Rabu (27/01), Riley Brockington dari dewan kota memastikan tingkat dukungan warga untuk mengganti nama jalan dengan yang baru tanpa nuansa mantan Presiden Amerika Serikat.
Menurut Brockington, konsultasi tersebut datang setelah sejumlah permintaan masuk untuk menghapus nama Donald Trump, yang diadopsi jauh sebelum ia memasuki politik karena dianggap sesuai dengan tema Manhattan di lingkungan tetangga.
Brockington mengatakan pihaknya menunggu sampai Trump meninggalkan Gedung Putih untuk bergerak.
Baca Juga: Tantangan Pemerintahan Joe Biden, Sidang Pemakzulan Trump hingga Vaksinasi
"Terus terang, saya khawatir mungkin ada beberapa konsekuensi terhadap Kanada jika tersiar kabar bahwa di ibu kota negara Kanada mereka ingin menghapus namanya dari papan nama jalan," jelasnya.
Trump Avenue adalah jalan yang tenang dari rumah-rumah satu keluarga dari bata coklat yang dinaungi oleh jalan masuk yang lebar, terletak di lingkungan Central Park kota, tak jauh dari Merivale Road.
Salah satu warga yang tinggal di Trump Avenue selama sekitar dua setengah tahun, Kaylee Brooks, mengatakan semakin banyak orang yang tak suka dengan sosok Donald Trump.
"Tidak ada yang ingin dikaitkan dengan namanya, terutama saat ini, dan sangat berarti bagi saya untuk mengubahnya karena saya tidak ingin dokumen resmi saya bertuliskan 'Trump Avenue' ketika saya melamar sesuatu."
Jika warga setuju dengan perubahan, sebuah kelompok kerja akan dibentuk untuk menghasilkan nama jalan baru, yang mungkin tidak sesuai dengan tema lingkungan di Manhattan.
Baca Juga: Joe Biden Izinkan Transgender Masuk Militer, Patahkan Aturan Era Trump
Nama itu kemudian diperiksa oleh semua penghuni jalan, lalu proses lamaran resmi dimulai. Dewan kota perlu menandatangani, kemudian utilitas, layanan darurat dan sejumlah pihak lain yang berkepentingan harus diberitahu secara resmi.