Ketua Pro Jokowi - Ma'ruf, Ambroncius Akui Unggah Foto Natalius - Gorila

Senin, 25 Januari 2021 | 21:16 WIB
Ketua Pro Jokowi - Ma'ruf, Ambroncius Akui Unggah Foto Natalius - Gorila
Ketua Umum DPP Projamin atau Pro Jokowi - Maruf Amin, yakni Ambroncius Nababan, mengakui diri sebagai pemilik akun Facebook yang menyebar foto serta komentar rasis terhadap tokoh Papua Natalius Pigai. [Suara.com/Muhammad Yasir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum DPP Projamin atau Pro Jokowi - Maruf Amin, yakni Ambroncius Nababan, mengakui diri sebagai pemilik akun Facebook yang menyebar foto serta komentar rasis terhadap tokoh Papua Natalius Pigai.

Ambroncius mengakui dirinyalah yang mengunggah foto kolase mantan komisioner Komnas HAM Natalius Pigai, dan disandingkan dengan potret gorila.

Karena itu pula, Ambroncius menyampaikan permohonan maaf sekaligus mengklaim tidak berniat melakukan tindakan rasial terhadap masyarakat Papua.

Hal itu diungkapkan oleh Ambroncius Nababan sebelum menemui penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber (Dit Tipid Siber) Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (25/1/2021) malam. Dia berdalih mengunggah foto tersebut dari unggahan orang lain. 

"Saya akui itu postingan saya dan sebenarnya gambar itu saya kutip, saya copas (copy paste)," kata Ambroncius Nababan.

Postingan rasis gorilla Ambroncius Nababan ke Natalius Pigai
Postingan rasis gorilla Ambroncius Nababan ke Natalius Pigai

Ambroncius Nababan menjelaskan, unggahan foto dan narasi di dalamnya itu dia sampaikan sebagai bentuk kritik terhadap pernyataan Natalius Pigai.

Sebabnya, kata Ambroncius, Natalius Pigai menegaskan menolak serta tak memercayai vaksin covid-19 sinovac. Dia lagi-lagi berdalih melakukan hal itu tanpa niat berbuat rasial.

"Percakapannya saya yang buat, itu saya akui saya yang buat. Sifatnya itu satire, kritik satire. Kalau orang cerdas tahu itu satire. Itu lelucon-lelucon, bukan tujuannya untuk menghina orang apalagi menghina suku dan agama, tidak ada. Jauh sekali, apalagi menghina Papua," katanya.

Lebih lanjut, politikus Partai Hanura itu menyampaikan dirinya sengaja lebih awal menyambangi Bareskrim Polri untuk menemui penyidik Dit Tipid Siber. Meski panggilan pemeriksaan terhadapnya itu dijadwalkan pada Rabu (27/1) lusa.  

Baca Juga: Lama Tak Aktif di Partai, Hanura: Kasus Rasis Ranah Pribadi Ambroncius

"Apalagi saya sebagai Ketum Projamin. Saya terpanggil untuk sampaikan bahwa saya ini bertanggung jawab. Saya nggak lari dan tidak akan ingkar dari hukum karena saya akan hadapi dengan hati yang tulus," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI